OLAHRAGA
Kejurda Silat Ambil Korban, Satu Pesilat Meninggal

Medan – Pesilat Said Alif Babbani
meninggal saat bertanding di Kejuaraan daerah pencak silat usia dini 2 pra remaja dan remaja, mahasiswa serta umum yang diselenggarakan IPSI Sumut di GOR Lubuk Pakam, 15 Pebruari 2025.
Said Alif asal perguruan Tapak Suci kena pukulan ke kepala dan bantingan, jadi pecah tengkorak kepala. Begitu info dari lapangan yang disampaikan salah satu official yang enggan disebutkan namanya Minggu (16/2)
Kejuaraan di gelar mulai 11 Pebruari hingga 16 Pebruari. Said Alif turun bertanding kategori mahasiswa.”Iya anak Tapteng mahasiswa jenazah tadi malam (15/2) di berangkatkan ke kampung halaman”, sebut official tersebut
Insiden tersebut mengundang beragam reaksi. Umum nya minta insiden di usut tuntas kasus meninggal peserta kejurda.
Wajib di laporkan dan periksa
1. Ketua KONI SUMUT karena menghadiri event tersebut.
2. IPSI SUMUT. ( Masih kosong pengurus BELUM SAH)
3. KETUA LEMBAGA WASIT JURI. ( sudah habis masa pengurusan nya)
4. Ketua panitia. Skertaris, dan bendahara
5. Periksa keuangan panitia. Karena diduga panitia lebih mengutamakan mencari keuntungan
Dengan mengklaim kegiatan seleksi popnas, pomnas, usia dini.dll yang tidak sesuai prosedur. tanpa ada rekomendasi atau arahan dari Disporasu selaku bapopsi dan Bapomi utk membuat kejuaraan ini sebagai langkah persiapan atlet popnas dan pomnas
Ketua panitia Pedomanto dan ketua bidang wasit Fredi tak menjawab saat dihubungi media. Pesan wasthap pun belum dibalas
Warganet pun ramai memberikan berbagai komentar atas kejadian tersebut. Mayoritas menyayangkan sikap Pengprov IPSI Sumut dan Panpel yang dinilai tidak cekatan dalam menangani atlet yang mengalami musibah
Bahkan berbagai elemen pencak silat memberikan peringatan keras panitia kalau sampai besok seluruh Panitia dan pengurus yg terlibat dalam kejuaraan itu tidak memberi penjelasan terkait peristiwa mati nya seorang atlit maka para pecinta dan penggiat serta perguruan pencak silat yang ada di Sumut akan mendesak polisi untuk mengusut kasus ini
You must be logged in to post a comment Login