NEWS
Kekerasan Seksual 4 Santri di Magelang Terungkap, Salah Satunya di Sodomi
MAGELANG,jarrakpos.com – Sebanyak empat santri di sebuah pesantren di Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menjadi korban kekerasan seksual.
Salah satu santri menjadi korban sodomi.
Kepolresta Magelang, Kombes Mustofa mengatakan, pelaku pelecehan seksual adalah tenaga pendidik di pesantren tersebut.
Pelaku berinisial CBS (32), asal Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang.
Sementara korban adalah santri laki-laki yang semuanya masih di bawah umur.
Aksi kejahatan dilakukan CBS terhadap para korban di lingkungan pondok pesantren.
Selama Mei hingga Juli 2024, biasanya saat masuk pukul 23.00 WIB, pelaku memaksa santri-santri itu menuruti keinginan birahinya.
“Salah satu (santri) menjadi korban sodomi sebanyak delapan kali. (Santri) lain korban pencabulan,” kata Mustofa dalam konferensi pers, Senin (12/8/2024) pukul 12:00 wib.
Kemungkinan jumlah korban bertambah
Mustofa menyebutkan, pelaku menggunakan kedok agama dalam melakukan pelecehan seksual.
“Kalau nggak nurut, nanti kurang berkahnya,”ungkapnya.
Mustofa tak menampik kemungkinan adanya jumlah korban bertambah. Terlebih, CBS sebelumnya sempat mengajar di MTs dan SMK.
“Memang ada simpang siur, korbannya 14 atau 7 (orang). Namun, yang bisa kami klarifikasi sementara empat,” terangnya.
Dia menambahkan, pihaknya akan menyelidiki lebih lanjut tentang apakah pelaku pernah pernah menjadi korban kasus serupa.
Perbuatan bejat CBS pun dijerat Pasal 6C jo Pasal 15 Ayat (1) huruf g UU 12/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.(fri)
Editor : Feri
You must be logged in to post a comment Login