DAERAH
Ketog Semprong Massa Hadiri Deklarasi KBS-ACE di Buleleng
Deklarasi paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Dr.Ir. Wayan Koster, MM – Dr.Ir.Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si (KBS-ACE) di Lapangan Taman Kota (Tamkot) Singaraja ‘Jani Be Nindihin Nyame Gelah’, menjadi tag line masyarakat Buleleng.
BULELENG, JARRAKPOS – Hujan yang mengguyur Kota Singaraja sejak pagi, Sabtu (20/1/2018), tak menyurutkan semangat masyarakat Kabupaten Buleleng berduyun-duyun menuju Lapangan Taman Kota (Tamkot) Singaraja, tempat diselenggarakanya Deklarasi pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Dr.Ir. Wayan Koster, MM – Dr.Ir.Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si (KBS-ACE). ‘Jani Be Nindihin Nyame Gelah’, menjadi tag line masyarakat Buleleng dalam menyongsong Pilkada Bali 27 Juni 2018, yang artinya ‘Sekaranglah Saatnya Membela Saudara Sendiri’. KBS yang notabena putra daerah Buleleng benar-benar mendapat dukungan dari masyarakat di tanah kelahirannya, dengan kehadiran puluhan ribu massa menyesaki Lapangan Taman Kota Singaraja.
Deklarasi diawali dengan persembahyangan di Sanggah Merajan Leluhur Bung Karno di Bale Agung. Persembahyangan yang berlangsung kusuk ini diikuti oleh segenap keluarga besar Bale Agung. KBS-ACE yang masing-masing didampingi istri juga sempat menyaksikan pementasan Tari Rejang. Seusai persembahyangan paslon yang diusulkan oleh PDI Perjuangan, PAN, PKPI, Hanura, PKP Indonesia, dan didukung PKB serta PPP, menuju kawasan Patung Tugu Singa Ambararaja di Jalan Pahlawan. Di tugu yang menjadi kebanggaan masyarakat Singaraja ini, KBS-ACE yang didampingi, Ketua DPP PDI Perjuangan Made Urip, Ketua Tim Pemenangan KBS-ACE Provinsi Bali I Nyoman Giri Prasta, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali IGN Jaya Negara beserta jajaran pengurus DPD, Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng Putu Agus Suradnyana, dr. Nyoman Stujdira, Sp.OG. Ketua Tim Pemenangan KBS – ACE Kabupaten Buleleng Gede Supriatna, menyaksikan tarian khas Buleleng seperti Tari Truna Goak, Wayang Wong, dan Kecak, Ngnocang. Parade budaya memang menjadi ciri khas setiap kegiatan deklarasi KBS-ACE.
Dari Tugu Singa Ambararaja KBS – ACE berjalan kaki menuju lapangan umum Taman Kota Singaraja. Sepanjang jalan Ngurah Rai ini padat oleh ribuan masyarakat. Berbagai kesenian, tetabuhan, hingga suasana kendati hujan berubah menjadi riuh. Sementara itu pada puncak deklarasi, komponen masyarakat Buleleng dibacakan oleh Ketua Majelis Madya Desa Pakraman (MMDP) Buleleng Dewa Putu Budarsa menyatakan kebulatan tekad untuk mendukung KBS – ACE dalam laga Pilgub Bali 27 Juni 2018 mendatang. Dia menilai keputusan PDI-Perjuangan bersama partai pendukung sangat tepat memilih sosok KBS – Ace menjadi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali. Hal ini karena kedua calon ini memiliki kemampuan dalam berbagai hal dalam menjalankan pembangunan Bali yang satu jalur untuk memajukan pembangunan di Buleleng. “Keputusan tepat dan kami siap mendukung dan memenangkan KBS -ACE,” tegasnya.
Menurut Budarsa, KBS menyalurkan aspirasi masyarakat Bali dan berhasil dalam program pendidikan salah satunya dengan biaya pendidikan untuk siswa SD, SMP, SMA dan SMK. Menyalurkan bantuan untuk perbaikan pura, membangun wantilan, pembangunan gedung sarana olahraga, ksarana kesenian dan perbaikan infrastrukur jalan. Sedangkan, sosok Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dikenal sebagai sosok seniman dan budayawan dan diakui kridibilitasnya. Selain itu, mantan Bupati Gianayr ini dianggap berpengalaman dalam pengembangan industri pariwisata secara umum di Bali. rls/ama
You must be logged in to post a comment Login