BEKASI,JARRAKPOS.COM – Soleh Darmawan (24), pria asal Bekasi yang jadi korban tindak pidana perdagangan atau TPPO di Kamboja. la meninggal secara misterius usai dua minggu bekerja di negeri Angkor Wat tersebut.

Soleh berangkat ke luar negeri pada 18 Februari 2025 setelah mengunjungi sebuah yayasan di Tanjung Priok.

Kepada keluarganya, Soleh mengatakan bahwa ia akan bekerja di sebuah toko roti di Thailand. Rabu,(16/4/2025).

Ketenangan keluarga mulai terganggu ketika ibu Soleh mendapat panggilan dari nomor tak dikenal, sekitar dua minggu usai keberangkatan anaknya itu.

Dalam panggilan yang singkat, ibu Soleh diperlihatkan kondisi terkini sang putra yang terkulai lemas di tempat tidur.

“Soleh, ini Mamak…” Berkali-kali sang ibu memanggil anaknya itu tetapi tak mendapat respon. Keesokan harinya, nomor yang sama kembali menghubungi, mengabarkan bahwa Soleh telah tiada.

Kasus ini semakin mengejutkan publik setelah surat kematian dari Kedutaan Besar mengungkap bahwa Soleh mengalami pendarahan pada sistem pencernaan.

Keluarga juga mendapati adanya bekas sayatan serta jahitan di pinggang Soleh. la diduga menjadi korban peny*ksaan hingga ginjalnya diambil paksa, sebuah tindakan yang mengarah pada perdagangan organ ilegal.

Editor: Feri