DAERAH
Koster Beberkan Capaian Terobosan Program Kesehatan dan Lingkungan
Masih terkait sampah, Koster mengaku sedang menyiapkan Pergub untuk mengelola sampah dari hulu sampai ke hilir. “Sekarang saya lihat ada salah kelola dari penanganan sampah. Di mana kita sekarang lebih sibuk menyiapkan TPA (Tempat Pembuangan Akhir, red), saya kira ini tidak mendidik masyarakat untuk mengolah sampah secara mandiri, dan berakibat biaya akan sangat tinggi,” jelasnya. Untuk itu ke depan, pengolahan sampah akan secara bertahap mulai dari rumah tangga, desa dan berlanjut hingga kabupaten dan provinsi. “Sehingga volumenya bisa berkurang di TPA. Peraturan ini kami terus godok dan nantinya akan kami sosialisasikan betul ke masyarakat,” sebutnya.
Baca juga : Gubernur Koster Minta Jamkrida dan BPD Bali Fasilitasi Permodalan Start Up Milenial
Selain itu, Koster juga menegaskan akan menyiapkan kebijakan tentang perlindungan sumber-sumber air di Bali seperti mata air, danau dan sungai. “Tidak boleh ada polusi, tidak boleh ada yang buang sampah sembarangan, sumber air harus terjaga, bersih dan sehat. Di sekitarnya terjaga alamnya, pepohonannya. Ini penting karena berdasarkan studi dengan menjaga sumber air saja, bisa meningkatkan angka harapan hidup penduduk di suatu wilayah,” papar pria kelahiran Sembiran Buleleng ini. Karena menurutnya, sumber air yang tercemar bisa memicu penyakit. Di samping itu, soal standarisasi bahan pangan juga menjadi sorotan Gubernur Koster. Karena menurutnya makanan sehat juga menjadi salah satu indikasi tingkat kesehatan. “Akan kami standarisasi semua, apalagi untuk kebutuhan pariwisata. Bahan pangan yang masuk ke hotel misalnya. Karena Bali ini sangat sensitif terhadap isu kesehatan,” jelasnya.
You must be logged in to post a comment Login