INTERNASIONAL
Los Angeles, Api Sulit Dipadamkan Karena Angin Kencang
JAKARTA,JARRAKPOS.COM – Kebakaran di Los Angeles, Amerika Serikat terjadi pada (7/1/2025). Petugas kebakaran sudah berusaha keras, namun kobaran api sulit dipadamkan karena dipicu angin kencang dan kondisi cuaca kering.
Penyebab Kebakaran Los Angeles, Sebabkan 10 Orang Tewas dan 70.000 Warga Lainnya Mengungsi
8 Rumah Artis Terbakar Insiden Kebakaran Los Angeles, Paris Hilton Rugi Rp 136 M
Menurut petugas kebakaran California, setidaknya ada lima kebakaran yang berkobar di daerah yang lebih luas yaitu Palisades, Eaton, Hurts, Lidia dan Kenneth. Pacific Palisades menjadi salah satu kawasan yang paling parah terdampak.
Dilanda lima kebakaran, dari Cal Fire mengungkapkan bahwa kobaran api kebakaran yang cepat menyebar telah melahap 29.000 hektar lahan di sekitar Los Angeles sejak Selasa (6/1/2025).
Kebakaran Los Angeles merupakan kebakaran terbesar dalam dua dekade terakhir. Akibatnya kerugian mencapai triliunan, picu penjarahan, hingga menghauskan rumah sejumlah selebriti Hollywood.
Berikut Liputan media merangkum dari berbagai sumber tentang fakta kebakaran di Los Angeles, Sabtu (11/10/2025).
10 Orang Tewas dan 10.000 Bangunan Hancur.
Dalam foto yang diambil dari helikopter ini, memperlihatkan kondisi rumah-rumah terbakar di Pacific Coast Highway saat kebakaran Palisades di Malibu, California, pada tanggal 9 Januari 2025.
Kebakaran yang tidak terkendali di Los Angeles menewaskan 10 orang dan menyebabkan ribuan bangunan hancur. Jumlah tersebut kemungkinan bertambah seiring dengan dimulainya pencarian dari rumah ke rumah ketika situasi lebih aman.
“Dua kebakaran hutan di wilayah Los Angeles telah menewaskan sedikitnya 10 orang dan membakar sekitar 10.000 rumah dan bangunan,” kata pihak berwenang setempat Laporan Al Jazeera, Jumat (10/1/2025).
179.000 Orang Mengungsi
Kebakaran hutan yang dipicu oleh angin kencang Santa Ana melanda kawasan pedesaan di Tenggara Los Angeles.
Menurut laporan BBC, sekitar 179.000 penduduk diperintahkan untuk mengungsi, yang di mana banyak dari mereka meninggalkan rumah mereka hanya dengan membawa barang-barang apa pun yang mereka miliki. Sebanyak 200.000 penduduk lainnya diperintahkan untuk mengungsi, yang berarti mereka mungkin harus segera untuk meninggalkan rumah mereka.
Penyebab Kebakaran
Lebih dari 130 ribu orang dipaksa meninggalkan rumah mereka, sejak pertama kali kebakaran terjadi pada Selasa (7/1) hingga Kamis (9/1/2025).
Kebakaran bermula pada Selasa (7/1/2025) malam di kaki bukit timur laut Los Angeles, dekat kawasan cagar alam. Dalam hitungan jam, api menyebar cepat karena angin Santa Ana yang mencapai 160 km/jam. Angin ini menjadi salah satu faktor utama yang mendorong penyebaran api hingga wilayah pegunungan dan kaki bukit.
Selain angin kencang dan kurangnya hujan menyebabkan kebakaran, para ahli mengatakan perubahan iklim mengubah kondisi latar belakang dan meningkatkan kemungkinan terjadinya kebakaran tersebut.
Penelitian pemerintah Amerika Serikat dengan tegas menghubungkan perubahan iklim dengan kebakaran hutan yang terjadi lebih besar dan lebih parah di Amerika Serikat bagian barat.
“Perubahan iklim, termasuk meningkatnya suhu panas, kemarau panjang, dan atmosfer yang gersang, telah menjadi pendorong utama dalam peningkatan risiko dan luasnya kebakaran hutan di Amerika Serikat bagian barat,” kata Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional.
Editor Feri
You must be logged in to post a comment Login