Marsianus Jawa Sebut Lembata punya Potensi Kelautan dan Pariwisata Luar Biasa yang Belum Dimaksimalkan

NTT, Jarrakpos.com- Bakal Calon (Balon) Bupati Lembata periode 2024-2029, Marsianus Jawa menilai Kabupaten Lembata punya potensi kelautan dan pariwisata yang sangat luar biasa.

Namun menurutnya potensi yang ada belum dikelola secara intens dan maksimal.

“Perlu ada keberanian dalam mewujudkan berbagai tindakan nyata yang berdampak positif untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar mantan Penjabat Bupati Lembata itu.

Lembata Panggil Pulang, Marsianus Jawa Ibarat Sebuah Pertunjukan Mengagumkan yang Belum Selesai Disaksikan

Marsianus menjelaskan, saat dirinya menjabat sebagai Bupati Lembata ada banyak sekali ide, gagasan, konsep dan rencana yang telah dieksekusi.

“Kurang lebih setahun di Lembata beberapa konsep dan rencana sudah kita terapkan, namun belum semuanya karena kita dihadapkan dengan waktu yang begitu singkat,” ucap Puta Nagekeo ini (13/5/2024) .

Lanjut Marsisnus, memang Lembata miliki potensi terbesar di perikanan.

Termurah dan Terlengkap di NTT, Jeksi Siokain: Kalau ke Toko Lain Tidak Ada, Datang ke Sini Kita Komplit Tentang Laptop

“Harus pabrik es dan tempat penampung yang sehingga masyarakat nelayan dimudahkan dalam penangkapan dan pemasaran hasilnya,” jelas Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi NTT itu.

Dalam sektor pariwisata, Marsianus Jawa mengatakan bahwa ada banyak sekali wisata di Kabupaten Lembata yang belum diurus secara baik.

Misalnya wisata yang sudah dikenal hingga di level mancanegara tetapi tidak didukung.

“Lamalera dikenal dunia dengan tradisi berburu paus, namun infrastruktur jalan mau ke lokasi tidak mendapatkan perhatian serius, itu yang harus menjadi prioritas,” pungkasnya.

Buka Forum Konsultasi Publik RPJPD, Pj Sekda Ade Manafe: Kota Kupang yang Lebih Baik Perlu Rencana yang Matang

Untuk diketahui, saat ini Marsianus telah melamar disejumlah partai politik, yakni Partai Demokrat, PAN, PDIP, PKB dan perindo.

Marsianus mengawali kariernya di dunia birokrasi lingkup Pemprov NTT sebagai Staf Badan Diklat dan Biro Kepegawaian Setda Provinsi NTT, Kepala Sub Bagian Kepegawaian Dinas Perikanan Dan Kelautan Provinsi NTT (2000), Kepala Sub Bidang Pembinaan Kepegawaian Badan Pengawas Provinsi NTT (2003), Kepala Sub Bagian Program, Data dan Evaluasi Inspektorat Provinsi NTT (2009), Sekretaris Inspektorat Provinsi NTT (2010), Kepala Inspektorat Provinsi NTT (2018), Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi NTT (2019), Penjabat Bupati Lembata (2022-2023), dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi NTT (2024).*** (Mario)