Membludaknya Peminat, UPT. BLK Tapsel Buka Pelatihan Menjahit Dan Desain Grafis Gelombang Kedua

Tapsel, (JarrakPos)- Menyusul besarnya permintaan (animo) masyarakat Tapsel dalam kesempatan mendapatkan pelatihan ketenaga kerjaan, Dinas Ketenaga Kerjaan melalui UPT. Balai Latihan Kerja kabupaten Tapsel , kembali membuka pelatihan kerja bidang Menjahit dan Desain Grafis.

Pelatihan lanjutan kedua bidang ini dibuka kembali oleh Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan, Ahmad Raja Nasution didampingi Kabid Bina Ketenakerjaan Baktiar pada, Rabu (05/07) di UPT. Balai Latihan Kerja (BLK) Tapsel , desa Siharang-karang kota Padangsidimpuan.

Dalam sambutannya di ruang belajar Desain Grafis, Kadisnaker, Ahmad Raja Nasution mengatakan pelatihan ini mencetak, generasi yang berhubungan dengan IT, peluang ini harus dimanfaatkan dengan benar-benar untuk mendapatkan skill yang kompeten.

Manfaat Desain Grafis ini bisa dikembangkan kepada sektor formal maupun informal. Namun kata, kadis umumnya Desain Grafis ini condong ke sektor informal yakni mandiri / wisa usaha semisal advertising dll.

Sekalipun kita faham bagaimana menjalankan fungsi-fungsi atau alat, namun penguatannya lebih kepada pengembangan Seni/ art yakni cipta rasa dan karsa yang merupakan punya nilai yang tentunya jika dikembakan dengan IT akan bernilai tinggi.

Agar kreatifitas tercipta dalam pencapaian Seni ada dua metode yang ditempuh yakni meniru (imitasi) baru kemudian memunculkan yang baru (berinovasi).

Saat ini kita punya kaos The Jeges, diharapkan dari peserta nantinya punya inspirasi desain yang bagus dengan menempatkan kata-kata yang punya makna bisa kata yang lucu, kata pemacu semangat sebagai orang Tapsel .

Kabid Bina Ketenaga Kerjaan, Baktiar, menambahkan peserta yang mengikuti pelatihan ini 16 orang dalam satu bidang , baik menjahit maupun desain grafis.

Peserta murni berasal dari masyarakat Tapsel seperti: desa Pargarutan, desa Simarpinggan, desa Sialogo, desa Huta tunggal, desa Lobu layan, desa Batangtoru, desa Sisundung, desa Paranjulu kec. Sipirok, desa Luat Lombang , desa Huta lambung, desa Huta koje dan desa Tiang Aras .

Dan lama pelatihan berlangsung selama 16 hari terhitung dari pembukaan hingga penutupan.

Terpisah, Koko MR Siagian kepada media menjelaskan UPT. BLK Tapsel kini sedang melangsungkan pelatihan seperti Barista, Vocasional (bahasa Korea dan Jepang).

Pelatihan Vocasional dilaksanakan oleh LPBK (Lembaga Pelatihan Bahasa Korea) Hosanna yang langsung dibimbing oleh Koko sendiri. Selanjutnya dalam waktu dekat mereka akan mengikuti ujian ke Medan. *(Ali Imran).