EKONOMI
Menteri Risma Tawarkan Modal Usaha Bagi Penerima KPM Milenial
MOJOKERTO((jarrakpos.com) – Menteri Sosial Tri Rismaharini menawarkan bantuan modal untuk membuka lapangan usaha, terutama bagi penerima bantuan sosial Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berusia muda.
“Kamu usianya masih muda, jangan terus-terusan kayak ini, kamu mau saya bantu nanti staf saya ada yang datang ke rumahmu langsung didata dan dikasih modal juga pelatihan untuk buka usaha,” ucap Menteri Sosial Tri Rismaharini, saat meninjau langsung penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Sembako Reguler dan PPKM di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto, Try Raharjo Murdianto tampak mendatangi lokasi penyaluran bantuan sosial di Pendopo Balai Desa Windurejo, Kecamatan Kutorejo.
Mantan Wali Kota Surabaya ini menghampiri Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang mengantre.
Lebih lanjut, Risma, sapaan Tri Rismaharini bergegas mengambil handphone dan menelepon para UKM-UKM binaannya yang berada di Surabaya di hadapan para penerima PKM.
Ia berupaya memberikan motivasi bagi KPM yang berusia muda untuk membuat usaha di rumah.
Risma berharap para KPM bisa memperbaiki ekonomi keluarganya, sehingga terlepas dari lingkaran kemiskinan.
“Ini saya ada ibu-ibu jualan semanggi di Surabaya ini seperti pecel, tapi buatnya dari daun semanggi, terus bumbunya mirip pecel, tapi pakai ubi omzetnya sekarang lumayan satu bulan bisa Rp 20 juta,” ujarnya.
Di sisi lain, berdasarkan Surat Dinsos Kabupaten Mojokerto Nomor: 460/38/416-106/2022 yang diterbitkan pada 31 Januari 2022 lalu, pelaksanaan penyaluran bansos Program Transaksi Sembako akan berlangsung mulai 2 hingga 5 Februari 2022.
Percepatan penyaluran bantuan sosial ini lantaran KPM yang belum melakukan transaksi penyaluran pada Program Sembako Reguler di Kabupaten Mojokerto sekitar 4.603 KPM dan Program Sembako PPKM sebanyak 7.417 KPM.(gus)
You must be logged in to post a comment Login