DAERAH
Merokok Juga Bermanfaat Bagi Kesehatan? Berikut Penjelasan Kadinkes Pacitan, Terkait Dampak Merokok Bagi Tubuh

Pacitan,jarrakpos.com- Tak sedikit masyarakat yang menstigmakan terkait dampak buruk merokok bagi kesehatan. Tak hanya bagi si perokok aktif, namun perokok pasif juga berpotensi terpapar dampak buruk dari asap rokok tersebut.
Meski begitu, tak sedikit pula yang berpendapat kalau merokok juga ada dampak positifnya bagi kesehatan.
Tak jarang para pegiat profesi kejurnalistikan misalnya, mereka seakan terbantu dan mudah berinovasi saat menulis karya-karya berita, dengan menghisap rokok.
Demikian juga para pegiat seni. Tak sedikit dari mereka, seakan buntu tanpa asap rokok, ketika hendak membesut sebuah karya cipta.
Pun para pekerja kantoran. Mereka juga beranggapan, dapat dengan mudah menuntaskan tugas-tugasnya, dengan sebatang rokok.
Lantas bagaimana sejatinya, terkait dampak merokok bagi kesehatan?
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, Daru Mustikoaji mengatakan, sudah sedemikian banyak informasi negatif terkait bahaya merokok sebagai kebiasaan buruk yang masih banyak dilakukan banyak orang.
Padahal bahaya merokok itu sendiri tertera pada kemasan atau bungkus rokok disemua merek.
“Saat asap rokok dihisap dan masuk ke dalam paru-paru, zat adiktif di dalamnya juga bisa mencapai otak dan memengaruhi cara kerja tubuh. Sebagian besar perokok kesulitan berhenti merokok karena ketagihan dengan rasanya yang nikmat. Hal ini yang sering disalah artikan sebagai manfaat merokok,” kata Daru yang disampaikan melalui jaringan pribadi aplikasi chatting WhatsApp, Selasa (25/6).
Hal yang sering disalah artikan sebagai manfaat merokok diantaranya, seakan akan mampu memberikan kenikmatan karena nikotin yang terkandung dalam rokok ini memicu otak agar melepas hormon dopamin.
Kemudian meningkatkan suasana hati karena nikotin dalam rokok juga memicu pelepasan zat kimia yang bisa menimbulkan emosi positif dan sensasi nyaman, seperti beta-endorfin dan serotonin.

Kadinkes Pacitan, dr Dari Mustikoaji. (Doc).
Juga dianggap mengurangi stres. “Hal ini membuat perokok jadi ketergantungan mengisap rokok untuk menghilangkan stres.
Juga menambah energi. Salah satu efek samping instan dari merokok adalah tubuh terasa lebih berenergi. Ini karena nikotin juga membuat otak melepas hormon adrenalin, yang sering kali meningkat saat seseorang sedang dalam situasi menegangkan, stres, atau menghadapi bahaya,” jelas Daru.
Hal-hal tersebut diatas, lanjut Daru, yang sering disebut sebagai manfaat merokok tidak sebanding dengan bahayanya.
Saat diri sudah kecanduan merokok dan berupaya untuk memutusnya maka akan timbul gejala mudah marah, depresi, cemas, susah konsentrasi.
Selain itu masih ada zat zat berbahaya lainnya dalam rokok. Berikut adalah berbagai bahaya permanen yang bisa ditimbulkan zat-zat tersebut.
1. Kanker paru-paru
2. Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)
3. Bronkitis
4. Stroke
5. Serangan jantung
6. Penyakit asam lambung (GERD)
7. Impotensi
“Untuk itu sebaiknya jangan terlalu cepat tergiur untuk mencoba merokok. Atau segera hentikan apabila saat ini sudah tercatat sebagai salah satu perokok,” pesannya. (Red/yun).
You must be logged in to post a comment Login