DAERAH
Mutasi: Suweca Dibuang ke Dinas Arsip-Perpustakaan, Kursi Kadispar Dibiarkan Kosong
Singaraja, JARRAKPOS.com – Bupati Buleleng, Bali, Putu Agus Suradnyana, kembali melakukan mutasi terhadap sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Buleleng, Kamis (4/3/2021).
Menariknya, “kursi panas” Kepala Dinas Pariwisata Buleleng yang ditinggal Made Sudama Diana karena terjerat kasus korupsi dana PEN Pariwisata, sengaja dibiarkan kosong oleh Bupati Agus.
Bukan hanya itu, I Ketut Suweca yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kominfosanti, cukup lama, akhirnya terpental. Suweca yang tergolong Kadis “Kuper” alias kurang pergaulan, itu dibuang ke Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng.
Memang sebagai seorang Kadis Kominfosanti, seharusnya Suweca lebih komunikatif dan harus luwes bergaul, namun faktanya Suweca tidak bisa bergaul dengan kalangan pers. Dinas yang dipimpin Suweca itu kalah tenar dari Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, bahkan kalah tenar dari kantor kelurahan.
Maka penempatan Suweca di Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng lebih tepat dan cocok untuknya.
Jabatan Kadis Kominfosanti kini dibiarkan kosong dan rencananya akan diisi melalui mekanisme lelang. Sebenarnya figure yang cocok untuk menjadi Kadis Kominfosanti itu adalah figur muda Ketut Suwarmawan, S.Stp, yang saat ini menjabat Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setkab Buleleng. Suwarmawan lebih pintar bergaul, sabar, mendengar semua input dari luar dan komunikatif, dan mampu berperan sebagai jembatan emas antara Bupati Buleleng dengan public.
Sementara itu Asisten I (Asisten bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan) Setkab Buleleng I Putu Karuna digeser ke Jalan Yudistira menjabat sebagai Inspektur Kabupaten Buleleng. Kemudian jabatan Asisten I Setkab menjadi milik Ida Bagus Suadnyana yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng.
Nah, pejabat muda nan lincah Putu Ariadi Pribadi yang sebelumnya menjabat Kepala DLH Kabupaten Buleleng kini dipercaya sebagai Kepala Pelaksana BPBD. Gede Melandrat yang sebelumnya mengemban tugas di DKPP Buleleng, saat ini ditugaskan di DLH Buleleng. Melandar sebelumnya Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng melalui mekanisme lelang.
Penempatan Melandrat di DLH dilakukan mengingat hal-hal yang berkaitan dengan pertamanan kini dibebankan kepada DLH, yang sebelumnya dilakukan oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta). “Saya rasa Pak Melandrat berpengalaman dalam persoalan pertamanan. Karena sempat menjabat di bidangnya. Sehingga keasrian kota bisa tetap terjaga. Saya ucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik. Semoga dapat menjalankan tugas dengan baik serta penuh dengan tanggung jawab,” kata Agus. frs/jmg/*
You must be logged in to post a comment Login