DAERAH
Nasib: Disaat Mau Lebaran Tiba Justru PT Sritex Resmi Tutup, Seluruh Karyawan Terkena PHK

SUKOHARJA,JARRAKPOS.COM – Pada Sabtu (1/3/2024), ruas Jalan KH Samanhudi, Sukoharjo, terlihat tidak seramai biasanya sejak Sritex resmi dinyatakan tutup.
Deretan warung makan, tempat penitipan sepeda motor, hingga laundry tutup. Hanya beberapa kios buah yang masih membuka lapak dagangan. Di pinggir jalan itu, kini tak lagi dijumpai para karyawan berseragam warna biru langit yang berjalan kaki. Pemandangan ini kerap terlihat saat pagi hari dan sore hari, tatkala ribuan karyawan berangkat dan pulang kerja.
Siang itu, menjadi hari pertama berhentinya operasional PT Sri Rejeki Isman (Sritex) Tbk yang berdiri sejak 58 tahun silam. Raksasa tekstil di Tanah Air ini berhenti operasional setelah ditetapkan pailit dan hasil diskusi antara tim kurator dengan debitur soal skema going concern atau keberlangsungan usaha ditolak.
Imbasnya, seluruh karyawan Sritex terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) per 26 Februari 2025. Opsi PHK karyawan berdampak pada aspek sosial ekonomi khususnya di lingkungan sekitar pabrik Sritex di Sukoharjo.
Editor : Feri
Sumber : SritexSukoharjo
You must be logged in to post a comment Login