DAERAH
NTT Sudah Siap Ekspor Kelor Berbasis Kualitas
NTT-Jarrakpos.com| Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi (Dekranasda) NTT mengundang PT Moringga Organik Indonesia (MOI) untuk memaparkan pengolahan kelor di NTT yang selanjutnya diekspor ke luar negeri.
Ketua Dekranasda NTT Julie Sutrisno Laiskodat mengatakan bahwa Dekranasda NTT mengundang dan memfasilitasi PT. MOI agar bisa membina pelaku UMKM dan pelaku kelor di NTT.
“Dengan kelor, masalah stunting dan gizi buruk di NTT bisa diatasi. Saya berkolaborasi dengan MOI ini untuk meningkatkan potensi kelor, karena perusahaan ini mempunyai standarisasi pengolahana kelor internasional,” ujar anggota DPR RI yang akrab disapa Bunda Julie ini di Kantor Dekranasda NTT, Minggu (05/09/2021).
“Dan harapan saya bahwa bukan hanya anak kita bisa sehat dan juga berdayakan pelaku UMKM tetapi kelor ini bisa dibawah ke tingkat nasional hingga internasonal, kelor keluar dari NTT,” harap Bunda Julie.
Selain itu dalam kesempatan yang sama Founder dan Owner PT Moringa Organik Indonesia (MOI), Dudi, menjelaskan bahwa pihaknya secara senyap telah mengurus kelor di NTT, dan bahkan ada yang sudah siap diekspor
“Untuk kelor, di NTT kita gerak senyap, dan sudah mulai ada dan siap untuk diekspor, salah satu lokasinya di Semau. Sudah Siap ekspor dengan berbasis kulitas, bulan Desember sudah bisa,” tutur Dudi Krisnandi.
Lanjut Dudi, untuk mengelolah kelor ada dua indikator utama, yakni berbasis kuantitas dan berbasis kualitas.
“NTT Kualitas kelornya bagus. Di NTT ada kelor wangi dan ini hanya satu didunia, adanya di Alor. Jadi apabila kelor dikelola dengan baik, maka akan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat NTT,” ujar Dudi.
Jarrakpos.com/Mario Langun
You must be logged in to post a comment Login