OJK Himbau Masyarakat Bali Tetap Waspada Investasi Ilegal

Badung, JARRAKPOS.com – Selama triwulan pertama di tahun 2019, industri jasa meuangan di wilayah Bali tetap mampu mempertahankan kinerja positif. Secara umum kinerja perbankan Provinsi Bali periode Maret 2019 cenderung mengalami peningkatan dari segi aset, kredit dan dana pihak ketiga. Hal ini disampaikan Kepala OJK Regional 8 Bali Nusra, Elyanus Pongsoda, saat sharing media OJK, di Starbucks Reserve Dewata Sunset Road, Kuta, Badung, Kamis (16/5/2019).

.

Dijelaskan pertumbuhan aset sebesar 11,81% (yoy), kredit 4,55% (yoy), dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 8,84% (yoy). Pada Desember 2018 rasio Non Performing Loan (NPL) 3,27% mengalami peningkatan pada Maret 2019 menjadi 3,78%. Dari sektor penyaluran kredit, share terbesar pada sektor penerima kredit bukan lapangan usaha (39,24%), perdagangan besar dan eceran (31,49%), dan penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum (9,55%). Dimana sumbangan terbesar untuk nominal kredit bermasalah berasal dari sektor perdagangan besar dan eceran (44,03%).

Baca juga : Batal Ditutup, Pemprov Tawarkan Aplikasi Transport Online Tandingan

Laman: 1 2 3