Oka Oke Berjuang Kawal Pengembangan Desa Wisata di Marga

[socialpoll id=”2542672″]

Tabanan, JARRAKPOS.com – Caleg DPRD Kabupaten Tabanan, Dapil Marga-Kediri nomor urut 6, I Gede Oka Winaya, SE., atau dikenal Oka Oke kembali serap aspirasi masyarakat untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Tabanan. Kali ini dilakukan dengan mengunjungi objek pariwisata spiritual Yas Rumah Kita di Banjar Susut, Desa Baru, Kecamatan Marga dan Desa Wisata Banjar Baru, Minggu (7/4/2019). Dalam kunjungan ini Oka Winaya juga didampingi Wakil Sekretaris PAC PDI Perjuangan Kecamanatan Marga, I Gusti Putu Sugiarta, SH beserta simpatisan partai dan relawan Oka Winaya.

Ditempat pertama kedatangan Oka Winaya disambut langsung pengelola wisata sepiritual Yas Rumah Kita, I Nyoman Suyasa. Ia menjelasnya sudah mengelola pariwisata spiritual ini sejak dua tahun terkahir. Memiliki latar belakang di sektor pariwisata selama 28 tahun ia mengungkapkan keindahan alam di Banjar Susut tidak kalah dengan tempat lainnya. Memiliki latar belakang buktt yang dihiasi hamparan sawah, kolam ikan dan telaga bunga teratai berwarna-warni mejadikan pariwisata spiritual yang mengusung tema spirit mantening conseling atau konsultasi merawat jiwa ini sudah banyak dikunjungi masyarakat bahkan dari luar Bali.

Baca juga : Caleg DPRD Tabanan Newcomer Oka Winaya, Siap Kawal Pengembangan Agro Cau Coklat dan Desa Wisata Pinge

Pria yang juga sudah mengabdikan dirinya sebagai Jero Mangku Pura Dalem di Banjar Susut ini mengungkapkan sangat mengapresiasi kedatangan Caleg DPRD Kabupaten Tabanan, Dapil Marga-Kediri No.6, I Gede Oka Winaya, SE., tidak hanya dipandang sebagai saudara kedatangan Oka Winaya juga dinilai sebagai sosok yang peduli. dengan lingkungan dan pembangimunan pariwisata di Tabanan. Semakin majunya kepariwisataan di Tabanan di pastikan SDM lokal yang ada bisa optimal mengabdi di daerahnya sendiri. “Saya senang sekali, big surprise dengan kedatangannya (Oka Winaya, red). Dia mempunya keyakinan untuk mengembangkan daerahnya sendiri, saya 28 tahun sebagai praktisi pariwisata di FB Service. Banyak SDM dari Tabanan bekerja di sektor pariwisata di luar Tabanan, kini kesempatan untuk mengembangkan pariwisata di daerah kita sendiri,” jelasnya.

.

Lokasi kedua yang dikunjungi yakni Desa Wisata Banjar Baru, tepatnya di rumah salah satu warga milik Wayan Sudiantara yang digunakan sebagai home stay (rumah inap). Ia menceritakan mulai merintis usahanya sejak tahun 2009 dan mulai 2011 sudah dipasarkan secara serius dan sudah banyak dikunjungi wisatawan dari Eropa, Jerman dan Prancis. Rata-rata lama menginap 2-3 malam, dengan paket table manner, bartender, cooking class dan mengunjungi wisata agro dan subak. Mantan meneger representatif sebuah travel di kawasan Sanur ini mengungkapkan Desa Wisata di Desa Baru sangat terbuka lebar karena masyarakat sebagian besar masih memiliki rumah dengan tata letak sesuai konsep rumah Bali. Sehingga ia berpesan kepada Oka Winaya jika nanti terpilih sebagai wakil rakyat agar benar-brnar menjembatani masyarakat untuk pengembangan pariwisata.

Baca juga : Percepat Pemerataan Pariwisata, Supadma Rudana Dorong Infrastruktur di Bali

Menanggapi dua aspirasi ini Oka Winaya menegaskan sangat penting untuk memperhatikan potensi pengembangan pariwisata di Kabupaten Tabanan secara menyeluruh. Ia menegaskan masalah infrastruktur adalah harapan utama agar bisa diwujudkan sebagai akses utama memajukan desa wisata. Ia juga menyatakan diri siap untuk menjembatani masyarakat dengan pemerintah sehingga terjadi ling ang matt antara pmetintah dan sektor pariwisata yang dikembangkan. ” Saya akan mengawal terjalinnya konektifitas antara pemerintah dan pelaku pariwisata di masyarakat. Saya optimis pariwisata di Tabanan akan berkembang secara merata bila nanti masyarakat benar-benar mampu menghantarkan wakilnya di legislatif yang memiliki komitmen kuat mengawal pengembangan pariwisata,” jelas Caleh Dapil Marga-Kediri ini.

.

Dalam kesempatan tersebut Oka Winaya sangat mengapresiasi berbagai usaha yang dilakukan pelaku lariwisata baik desa wisata spiritual Yas Rumah Kita maupun Rumah Desa karena berani secara swadaya membangun infrastruktur lingkungan masing-masing. Dipastikan dengan pendampingan yang lebih serius potensi desa wisata ini bisa lebih ditingkatkan dan akan banyak SDM pariwisata lokal tidak perlu lagi bekerja di luar Tabanan. Oka Winaya mengingatkan momen 17 April 2019 akan menjadi tonggak bersejarah bagi masyarakat untuk memilih calon wakilnya di DPR yang benar-benar mampu menjadi penyambung lidah rakyatnya. eja/ama