Parwata Paling Berpeluang Duduk di Kursi Ketua DPRD Badung

Badung, JARRAKPOS.com – Dr.Drs. I Putu Parwata MK, MM selaku Sekretaris DPC PDI Perjuangan nampaknya paling berpeluang duduk kembali di kursi Ketua DPRD Badung. Hal itu berdasarkan aturan sebagai partai pemenang, PDI Perjuangan akan menugaskan kadernya yang duduk di kepengurusan partai untuk menjadi Ketua DPRD Badung. Karena itu di DPC PDI Perjuangan Badung ada tiga nama yang berpeluang menjadi Ketua DPRD Badung, secara berurutan yakni posisi ketua, sekretaris atau bendahara (SKB).

.

Dari aturan ini sudah jelas tidak ada ketentuan atau aturan partai yang mengatakan peraih suara terbanyak dalam Pileg di setiap tingkatan otomatis bisa menjadi atau ditunjuk sebagai Ketua DPR di semua tingkatan. Seperti sebelumnya diungkapkan oleh salah satu Anggota DPRD Kabupaten Badung dari Fraksi PDI Perjuangan, I Made Sumertha, SH juga menegaskan selain mekanisme dan aturan partai ada ketentuan tertinggi yang bisa menunjuk untuk memilih Ketua DPRD Badung.

Karena selain aturan itu, juga ada kebijakan khusus atau hak prerogatif Ketua Umum DPP PDI Perjuangan. “Secara teknis ada aturan SKB, kalau ketua tidak mencalonkan, tidak lolos atau sudah ditugaskan maka diberikan kepada yang lain. Namun aturan partai juga diserahkan kepada ketua umum untuk diputuskan. Hak prerogatif ketua umum, semua diputuskan oleh ketua umum sebagai hak prerogatif partai untuk menugaskan,” jelasnya di Badung, Senin (14/5/2019).

.

Dikonfirmasi terpisah, Parwata mengakui dari ketentuan partai sangat jelas mengatur siapa yang akan ditugaskan sebagai ketua DPRD karena berhasil menjadi partai pemenang Pemilu. Ia menegaskan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Badung sebagai petugas partai sudah menjalankan tugas jabatan sebagai Bupati Badung sehingga secara struktur partai ada posisi dibawah ketua yang bisa ditunjuk sebagai Ketua DPRD yakni sekretaris lalu bendahara partai.

Caleg yang meraih hampir 10 ribu suara saat Pileg 2019 lalu ini juga membenarkan bahwa selain mekanisme pemilihan ketua dari urutan struktur partai dalam hal ini SKB, juga ada kebijakan istimewa yang dimiliki ketua umum dalam hal ini Megawati Sukarno Putri. Sebagai Sekretaris Partai ia juga berpesan kepada seluruh Caleg agar tidak berpolemik dan mengikuti semua mekanisme yang berlaku. “Mekanisme sudah jelas tunggu saja keputusan dari pada partai di DPP, karena mekanisme partai sudah jelas,” tegasnya. eja/ama