OLAHRAGA
Pemain PSDS Beri Do’a pada Korban Tragedi Kanjuruhan
Lubuk Pakam, Jarrakpos – Tragis tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang Jatim, Sabtu malam. (1/10/2022) Pertandingan LI-1 tim tuan rumah Arema FC, versus Persebaya berakhir 2-3 untuk tim ‘Arek’ Surabaya.
Pasca tragedi maut meregut nyawa, sekitar 129 supporter dan penonton, serta oknum petugas Polri.
Sangat memilukan dan keprihatinan mendalam. Bagi keluarga yang ditinggalkan.
Demikian juga halnya, insan dunia persepakbolaan, khusunya di Indonesia tercinta. Turut berduka cita terjadinya tragedi, yang sama tidak kita inginkan itu.
Dibawah hunjan rintik-rintik, sekitar pukul 06.30 Wib, Senin. (3/10/2022). Pemain PSDS Deli Serdang, keluar dari base camp. Cadika Pramuka Deli Serdang
Sesampainya di lapangan PU, komplek PU Deli Serdang dipimpin trio pelatih Susanto dan Iman Faisal serta M Halim unstruksikan pemain PSDS membentuk lingkaran.
“Sebelum kita laksanakan latihan ringan. Kita do’a bersama, menurut ajaran agama masing- masing”.
Seiring mohon do’a Syafa’at kepada Allah SWT, / kepada Tuhan maha Esa
“Kami pelatih dan pemain PSDS Turut berduka cita, atas terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang Jatim, ucap pelatih kepala PSDS Deli Serdang Susanto. Dan asten pelatih Iman Faisal, membawakan do’a.
Iman Faisal mantan striker Persebaya Surabaya tahun 2003 / 2004 menyatakan. “Ya Allah, berilah arwah Korban tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang. Mendapat disi Allah SWT”. Begitu juga korban yang menderita sakit, kami do’a kan cepat sembuh. Demikian juga keluarga, yang ditinggalkan. Tabah menghadapi musibah, tragisnya tragedi tersebut.
Sedangkan khusus do’a tim PSDS di LI-2, dipimpin langsung pelatih kepala PSDS Deli Serdang Susanto.”Ya Allah, beri kami kesehatan, jauhkan dari marah bahaya”. “Ya Allah, beri kemenangan tim PSDS dari lawan tanding mendatang”.
Dikatakannya, target saya tidak muluk-muluk ,bisa bertahan di LI-2, saya bersyukur. Sebab saya pelatih mengarsiteki, bongkar pasang pemain.
Namun demikian, saya optimis dengan materi pemain PSDS ini.Tim PSDS Deli Serdang, tahun mendatang. Tetap bertahan di LI-2, ucap Susanto.
Sebelumnya, seusai do’a bersama tragedi di Stadion Kanjuruhan. Susanto melatih anak didiknya, tim PSDS. Dengan kecepatan gempuran ke daerah lawan.
Selanjutnya Susanto bersama asisten pelatih PSDS Iman Faisal. Khusus pelatihan pertajam barisan depan PSDS.
Dalam persiapan, menghadapi tim Persiraja Banda Aceh berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam. 7 Oktober 2022 mendatang. (Sft).
You must be logged in to post a comment Login