Connect with us

DAERAH

Pemilik Warung Makan di Sekitar Proyek Bekasi Dirugikan Puluhan Juta Rupiah dan Mencari sampe Terminal Cepu dan Terminal Tidar Magelang

Published

on

MAGELANG-Jawa Tengah-jarrakpos.com – Adanya pembangunan proyek Bekasi yang saat ini di bangun diharapkan bisa menambah penghasilan bagi para pedagang tapi tidak bagi Sutinah, dari keteranganya kepada awak media Sutinah adalah salah satu pemilik warung yang ada di Bekasi yang  dan proses pembangunan saat ini.

Dia menjelaskan bahwa selama pembongkaran dan pelaksanaan proyek dia menjual warung makan dan sehari harinya melayani makan para pekerja proyek Bekasi.

” Ia saya dan anak laki-laki saya di warung melayani makan para pekerja yang mengerjakan Proyek Bekasi,” terang sutinah.

Sutinah tidak menyangkah bahwa melayani para pekerja selama ini akan mendapatkan untung dari pembangunan di Bekasi, al hasil bukan mendapat untung tetapi justru sebaliknya kerugian yang didapatkan saat ini, ” tambah sutinah.

Advertisement

saat media mengkonfirmasi kepadanya tengtang kerugianya Dia mengatakan selama melayani makan tiap hari para pekerja Bekasi para pekerja membayarnya bon bukan kes hal itu dia lakukan karna para pekerja ada yang menanggung jawab dari salah satu pelaksana untuk biaya makan sebut saja AG. pembangunan Bekasi menurutnya mulai Nopember 2022 dan sampe saat ini Agustus 2023 msh berjalan, tetapi saat Sutinah menagih bon dari para pekerja proyek Bekasi dari AG baru di bayar 10 jt dari total bon semua pekerja totalnya sekitar 69 jt rupiah dan sampe saat ini AG sulit ditemui dan selalu keluar kota dan hanya janji dan janji, sudah sekitar 9 bulan ini belum selesai. Sabtu (19/8/2023)

“Saya selalu datang ke proyek dan ketemu AG saat minta kurangan bon warung makan hanya berjanji dan jaji saja. malaj saat ini sulit bertemu, ” keluh Sutinah.

Akhirnya Sutinah mencari pimpinan mandor di Bekasi dan mendapat informasi bahwa pimpinan mandor tersebut bernama GN, setelah menemui GN lalu dia menanyakan keberadaan AG dari keterangan GN didapat bahwa selain mengerjakan proyek di Terminal Cepu AG juga mengerjakan proyek di Magelang.

Dari keterangan GN yg juga pimpinan AG akhirnya Sutinah yang beralamat di Grobogan tersebut bersama anak laki-lakinya mencari ke Magelang, Kamis (17/8/2023)

Advertisement

Sesampe Kota Magelang Sutinah bersama anak lakinya Cahyono singah di Terminal Tidar Magelang, melihat di Terminal Tidar Magelang ada proyek yang sedang berjalan akhirnya Sutinah dan anaknya Cahyono mencari informasi terkait proyek Terminal Tidar Magelang ke warga yang berada di Terminal dan menjelaskan tujuanya dan bertemu salah satu warga kios yaitu wing setelah mendapatkan keterangan tersebut Sutinah mencoba mencari tau keberadaan AG di dalam proyek, akhirnya anak laki-lakinya mencoba masuk dan berpura-pura mencari kerja, dari salah satu penjaga proyek mengatakan belum bisa memberi keputusan karena pimpinan proyek sedang keluar kota, anak laki-lakinya pun bertanya kepada penjaga proyek di Terminal Tidar Magelang siapa pimpinan mandor nya, dari penjaga tersebut mengatakan bahwa GN yang pimpinan mandor di Terminal Tidar Magelang mendapat keterangan tersebut anak laki -laki Sutinah yang bernama Cahyono akhrirnya pulang dan suatu hr akan kembali mencari keberadaan AG yang dari keterangan penjaga proyek pimpinan mandor Terminal Tidar Magelang bernama GN sama dengan  yang ada di Bekasi.

“Ia saya dan anak saya akan kembali lagi suatu hari ke Magelang mencari nama AG di Magelang,”pungkasnya.

Dia berharap suatu hari bertemu AG di Terminal Tidar Magelang untuk menagih kurangan warung makan karna saat ini Sutinah membutukan uang tersebut untuk tambah modal dan dari pihak AG secara baik melunasinya. (fri)

 

Advertisement

 

Editor : Feri

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Warning: Undefined variable $user_ID in /home/jarrakpos/public_html/wp-content/themes/zox-news/comments.php on line 49

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply