NEWS
Pemkab Cirebon Prioritaskan Perencanaan Ramah Lansia melalui Musrenbang Tematik
Cirebon, Jarrakpos.com — Pemerintah Kabupaten Cirebon menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tematik Lanjut Usia (Lansia), Kamis (9/1/2025), dengan fokus menjadikan lansia sebagai subjek utama dalam perencanaan pembangunan daerah.
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Apita Cirebon ini melibatkan para perangkat daerah, camat, kepala puskesmas, lembaga lansia, dan organisasi masyarakat.
Kepala Bappelitbangda Kabupaten Cirebon, Dangi SSi MSc MT menjelaskan, musrenbang ini dirancang untuk mendorong partisipasi lansia dalam proses pembangunan, sekaligus memastikan kebutuhan dan aspirasi mereka agar diakomodasi dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026.
“Kami ingin pembangunan di Kabupaten Cirebon lebih inklusif dengan memperhatikan kesejahteraan kelompok lansia,” ujar Dangi.
Ia menyampaikan, kegiatan ini pendanaan dari APBD Kabupaten Cirebon tahun 2025 dan Merujuk pada landasan hokum, seperti Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Cirebon, Drs Hafidz Iswahyudi MSi, menekankan pentingnya pendekatan perencanaan bottom-up yang diterapkan dalam forum ini.
Ia memaparkan, musrenbang tematik ini memungkinkan penyusunan program prioritas yang memperkuat kesehatan, aktivitas, dan produktivitas lansia. Hasilnya akan disinergikan dalam Musrenbang tingkat kabupaten.
Musrenbang ini, lanjutnya, dianggap sebagai langkah strategis untuk mewujudkan Kabupaten Cirebon yang ramah lansia. Forum tersebut dapat menjadi ajang untuk membangun sinergitas antarperangkat daerah dalam menjamin pembangunan daerah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
“Dengan Musrenbang Tematik Lanjut Usia, Pemkab Cirebon berharap dapat meningkatkan partisipasi aktif lansia dalam setiap tahap pembangunan,” tukas Dangi.
“Pendekatan ini diharapkan mampu mendukung terciptanya lingkungan yang ramah lansia sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka di masa mendatang,” tutupnya. (HS)
You must be logged in to post a comment Login