Pihak Kepolisian Datangi SLB Luragung, Siswa-Siswi Pun Bergembira

KUNINGAN, JarrakPos.Com – Semua anak Indonesia berhak mendapatkan pendidikan yang layak. Tidak terkecuali untuk anak berkebutuhan khusus atau disabilitas. Inilah yang ditunjukkan Unit Gakkum Satlantas Polres Kuningan dengan melakukan anjangsana ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Luragung Kabupaten Kuningan.

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Kuningan IPTU Sri Martini. Iptu Sri Martini mengatakan, kegiatan itu selain merupakan kegiatan rutin Jum’at berbagi juga dalam rangka silaturahmi mengunjungi anak-anak disabilitas.

“Sebenarnya ini merupakan kegiatan rutin kami setiap hari Jum’at. Hari ini kami mengunjungi SLBN Luragung untuk berbagi kepada anak-anak di sini,” kata Sri dalam keterangan persnya, Jum,at (2/8/2024).

Sri mengaku sangat terenyuh melihat keceriaan di wajah siswa-siwi itu. Begitu cerianya mereka ketika melihat Boneka Polisi yang bisa diajak berjoget.

“Keterbatasan yang mereka sandang saat ini bukan jadi penghalang untuk meraih kesuksesan di masa depan,” kata Sri terharu.

Pantauan di lokasi, siswa-siswi tampak ceria dengan kehadiran para anggota Polisi dari Polres Kuningan, apalagi dengan munculnya sosok boneka polisi. Mereka pun berebut untuk berpoto, tidak ketinggalan orang tua hingga guru-guru pun turut berpoto bersama boneka polisi.

Tawa mereka begitu lepas ketika boneka polisi mengajak berjoget bersama dan berbagi bingkisan makanan kepada para siswa.

Sementara itu, Kepala Sekolah SLBN Luragung, Juaningsih, menyampaikan ucapn terima kasihnya kepada Satlantas Polres Kuningan yang telah datang dan menghibur para siswa penyandang disabilitas itu.

Juaningsih juga menyampaikan beberapa keunggulan yang ada di sekolahnya. Salah satunya yaitu, pembuatan sampah organic menjadi eco enzim yang berguna bagi lingkungan dan dapat juga digunakan sebagai disinfektan.

“Selain itu, sekolah kami juga mendapatkan prestasi di bidang kepramukaan,” kata Juanengsih.Program unggulan lainnya adalah di bidang tata boga, tata busana, teknologi informasi dan komunikasi, membatik, seni musik dan seni lukis.

Dirinya berharap, kegiatan yang dilakukan saat ini bisa berkelanjutan dan menjadi agenda rutin. (Agh@n)