NEWS
Pospera Banten Dukung Jokowi Berantas Mafia Impor Baja
SERANG Jarrakpos.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Provinsi Banten, mendukung kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membangun cluster industri baja 10 juta ton di Cilegon. Salah satu yang menghambat kebijakan tersebut adalah tidak terkendalinya impor baja yang masuk ke Indonesia.
“Melawan mafia impor baja, adalah sudah menjadi keharusan sejarah. Kami mendukung penuh langkah presiden untuk memajukan industri baja juga memberantas mafia impor baja,” ujar Akhmad Yuslizar, Ketua Pospera Banten, dalam rilis yang diterima redaksi, Minggu (6/2)
Yuslizar menambahkan, kebijakan Jokowi yang pro baja nasional ini, seharusnya ditindaklanjuti oleh kementerian terkait. “Maraknya impor baja, merugikan industri baja nasional. Karena produknya tidak akan terserap maksimal,” kata Yos.
Hal senada diungkapkan Mohammad Sopiyan, Pembina Pospera Banten, Mohammad Sopiyan. Menurutnya, menteri yang tidak mendukung kebijakan Jokowi dalam memajukan insdustri baja nasional, patut dipertanyakan jiwa nasionalismenya. “Apapun kebijakan presiden, wajib didukung penuh bawahannya. Negara tidak boleh diam, dan membiarkan mafia impor baja merusak tatanan perindustrian baja dalam negeri,” ujar Sopiyan.
Sopiyan mengajak seluruh pihak terkait untuk mendukung penuh langkah presiden dalam memajukan industri baja dalam negeri.
“Negara harus hadir, dan menindak tegas siapapun yang bermain mata dengan mafia impor baja. Nasionalisme harus bangkit dalam bentuk tindakan, bukan cuma omongan,” tutur Alumni GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) ini.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meresmikan pabrik Hot Strip Mill atau HSM 2 PT Krakatau Steel di Kota Cilegon, Provinsi Banten, Selasa, 21 September 2021. Presiden berharap, kehadiran pabrik tersebut mampu menekan angka impor baja di Indonesia yang menjadi biang ambruknya pasar baja lokal. (Jum/Red)
You must be logged in to post a comment Login