Connect with us

    HUKUM

    PPKM Darurat Di Medan, Begal pun Beraksi

    Published

    on

    Medan – Di masa PPKM darurat kota Medan, banyak langkah-langkah pemerintah dijalankan untuk menekan angka penyebaran covid 19, diantaranya dengan mematikan lampu penerangan jalan dan penyekatan beberapa ruas jalan di sejumlah titik di kota Medan.

    Kondisi seperti ini kembali dimanfaatkan oleh para pelaku kriminal, salah satunya yang yang baru saja terjadi dan masih hangat dan viral di beberapa media sosial.

    Seorang pria pengendara sepeda motor Vespa matic pada Sabtu (24/7/2021) sekira pukul 01.15 WIB di Jalan Jamin Ginting, tepatnya di depan CV Arka Printing dan tak jauh dari pos penyekatan simpang Jalan DR Mansur.

    Dari rekaman CCTV dari lokasi kejadian, korban yang belum diketahui identitasnya melintas dari arah simpang empat Brimob menuju arah Pandang Bulan, Jamin Ginting, saat melintas di TKP, 4 orang pria tak dikenal, menggunakan 2 sepeda motor motor muncul dari arah belakang dan langsung menendang korban, hingga menyebabkan, korban terpental ke aspal.

    Advertisement

    Korban sempat berusaha bangkit, namun salah seorang dari pelaku menodongkan senjata tajam, dan seorang lagi langsung mengambil sepeda motor korban dan langsung melarikan diri.

    Korban sempat berusaha mengejar dan melakukan perlawanan, namun sayang usahanya sia-sia.

    Seorang saksi mata, dilokasi kejadian bermarga Manulang,, yang juga pemilik CCTV saat ditemui di lokasi kejadian mengatakan bahwa saat kejadian ia berada di dalam ruko tempat tinggalnya.

    Mendengar adanya keributan, ia berusaha membuka pintu rukonya sedikit sembari melihat kearah jalan.

    Advertisement

    “Kalau pas kejadian aku tak tau ya, cuma saat itu aku didalam ruko, ku dengar ada suara keributan, ku buka dikit pintu ruko ku dan kulihat seorang pria sedang mengejar 4 orang yang berboncengan dengan 2 sepeda motor. Tak lama dia balik, mungkin karena kesal dibantingnya helm punya dia ( korban ). Lalu kami cek rekaman CCTV dan kuserahkan sama korban,”ucap Manulang.

    Tambahnya lagi, setelah diserahkan rekaman CCTV, korban pergi untuk membuat laporan ke Polsek Medan Baru.

    “Tak beberapa lama, datang lagi korban bersama anggota Polisi dari Polsek Medan Baru. Selanjutnya pagi harinya (24/7), Polisi pun datang lagi. Padahal tak jauh dari tempat kejadian kan ada posko penyekatan, kok berani pelaku kriminal itu beraksi ya, beberapa meter dari tempat korban jatuh didapat senjata tajam milik pelaku, “pungkas Manulang.(red)

    Advertisement