Rektor “UNIKU” Raih Penghargaan Tokoh Penggerak Pendidikan di Kuningan

KUNINGAN, JarrakPos.Com – Rektor Universitas Kuningan (UNIKU) Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si., meraih penghargaan “Kuningan Award” sebagai Tokoh Penggerak Pendidikan di Kabupaten Kuningan tahun 2023.

Penghargaan Bupati Kuningan Provinsi Jawa Barat, yang bernomorkan 002/ KPTS – 69 – PROKOMPIM / 2023 dengan bertanggalkan 31 Agustus 2023 disertai tanda tangan Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH., diberikan secara langsung dalam Rapat Paripurna Hari Jadi Kuningan yang ke 525 di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Jum’at (1/9/2023) pagi.

Adapun nama – nama lengkap peraih Kuningan Award tahun 2023 adalah sebagai berikut : Amar Afifi Tohir dalam bidang pembangunan ekonomi kemasyarakatan, Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si., bidang pendidikan dan dr. Uun Unaedi, SP.P., di bidang kesehatan.

Kemudian, di bidang jurnalistik H. Eman Sulaeman atau yang akrab disapa Kang Emsul, di bidang lingkungan Maman Supriatman yang dikenal Maman Maziq dan di bidang sosial Lukman Mulyadi.

Rektor “UNIKU” mengaku senang mendapat apresiasi sebagai Tokoh Penggerak Pendidikan dan menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bupati Kuningan, Wakil Bupati Kuningan, Sekretaris Daerah bersama seluruh unsur pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan atas penghargaan yang diberikan.

“Mudah – mudahan, penghargaan ini menjadi pemicu bagi saya untuk terus mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Kabupaten Kuningan khususnya di kampus Universitas Kuningan (UNIKU),” ucapnya.

Masih kata Dikdik, keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan kerjasama dari seluruh stakeholder atau seluruh sivitas akademika “UNIKU”, yang bekerja dengan bergotong royong, bersama – sama, kompak dan menjadikan “UNIKU” sebagai Rumah Kita Bersama.

“Terimakasih rekan – rekan semuanya atas segala dedikasi, pengorbanan dan perjuangannya. Tetap semangat, teruslah kita bekerja, berkarya dan berprestasi demi Uniku Jaya. “UNIKU” Rumah Kita Bersama. Dirgahayu Kuningan,” kata dosen Magisten Manajemen (MM) Sekolah Pascasarjana “UNIKU” mengakhiri. (Agh@n)