DAERAH
Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang Dimulai

MAGELANG,JARRAKPOS.COM – Acara retreat kepala daerah di Magelang akhirnya dimulai. Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, mengungkapkan bahwa ada 47 kepala daerah yang tidak hadir dalam retret Akmil di Magelang pada Jumat (21/2/2025).
Mereka tidak memberikan alasan atau izin atas ketidakhadirannya. Selain itu, ada juga 6 kepala daerah yang absen dengan alasan sakit dan keperluan keluarga.
Bima menjelaskan bahwa ketidakhadiran tersebut bisa disebabkan oleh keterlambatan atau halangan lainnya. Dari total 503 kepala daerahyang diwajibkan mengikuti retreat, hanya ada 456 kepala daerah yang hadir. Acara ini berlangsung selama delapan hari, dari 21 – 28 Februari 2025.
Bima menjelaskan bahwa kepala daerah yang tak bisa mengikuti retreat dapat mengirimkan perwakilannya. Hal ini karena kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memahami program pusat, tetapi juga untuk mempererat hubungan dan kerjasama antar kepala daerah.
Hingga kemarin JUmat (21/1/25), kepala daerah terpilih di Bali, yang terdiri dari 8 bupati dan 1 walikota telah menuju lokasi acara retreat kepala daerah, kecuali Gubernur Bali Wayan Koster.
Ketidak hadiran sejumlah Kepala Daerah dalam acara retreat ini diduga karena adanya intruksi dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri terkait penahanan Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, pada Kamis (20/1/25).
Editor : Feri
You must be logged in to post a comment Login