DAERAH
Ribuan Guru Honorer Indramayu Geruduk BKPSDM, Dugaan Indikasi Data Hilang Mencuat
JARRAKPOS.COM. INDRAMAYU – Nasib ribuan guru honorer di Kabupaten Indramayu kembali menjadi sorotan. Merasa diabaikan dan tanpa kejelasan status, ribuan guru honorer yang tergabung dalam Forum Database BKN Non-ASN 2022 turun ke jalan menggelar aksi damai pada Rabu (15/01/2025).
Para peserta aksi memulai gerakan dari GOR Singalodra, kemudian berjalan kaki menuju Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Indramayu. Mereka meminta bertemu langsung dengan Kepala Disdikbud untuk menyampaikan aspirasi mereka.
Dengan yel-yel “Tolak Paruh Waktu,” aksi dilanjutkan ke kantor BKPSDM dan alun-alun pendopo Indramayu. Di sana, mereka kembali berorasi, menuntut pemerintah daerah memberikan kejelasan status mereka sebagai tenaga honorer yang telah lama mengabdi.
Aksi kemudian berlanjut ke gedung DPRD Kabupaten Indramayu, di mana para honorer berharap wakil rakyat menyampaikan aspirasi mereka kepada pemangku kebijakan daerah.
Koordinator umum aksi, Ilham, yang juga Ketua Forum Database BKN Kabupaten Indramayu, mengungkapkan bahwa banyak tenaga honorer yang sudah bekerja sejak tahun 1992 hingga kini belum mendapatkan kejelasan status.
Ia menuding ada indikasi data honorer lama hilang dari BKPSDM, meski sebelumnya telah tercatat.
“Data kami bahkan ada yang hilang, padahal sudah tercatat di BKPSDM sejak lama. Kami meminta DPRD Indramayu segera bertindak, dan kepada Bupati yang baru, kami memohon untuk menyelesaikan persoalan ini dalam 100 hari masa jabatannya,” tegas Ilham.
Menanggapi aksi ini, beberapa anggota DPRD Kabupaten Indramayu menemui para peserta dan berjanji akan mengawal aspirasi mereka hingga tuntas.
Salah seorang honorer yang enggan disebutkan namanya menyatakan harapannya agar pemerintah fokus menyelesaikan nasib tenaga honorer lama sebelum membuka ruang bagi penempatan baru.
“Tuntaskan dulu persoalan kami, jangan sampai administrasi menjadi tumpang tindih,” ujarnya.
Ribuan honorer yang turun ke jalan berharap aksi ini menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk segera menyelesaikan masalah yang telah lama membelit mereka. Aspirasi mereka kini berada di tangan DPRD dan pemerintah daerah Kabupaten Indramayu.***
You must be logged in to post a comment Login