Connect with us

    EKONOMI

    Salurkan Kredit Lampaui Target 104,24%, Laba Bank BPD Bali Tembus Rp561,5 Miliar

    Published

    on


    Denpasar, JARRAKPOS.com – Jajaran Direksi dan Komisaris Bank BPD Bali terus tunjukkan prestasi dan kinerja gemilang, hingga akhir November 2019 saja, tercatat sudah berhasil menembus laba Rp561,5 miliar lebih. Bahkan dari sisi penyaluran kredit mampu melampaui sebesar 104,24% terhitung hingga akhir November 2019. Saat dikonfirmasi, Direktur Kredit Bank BPD Bali, Made Lestara Widiatmika, S.E membenarkan pertumbuhan kredit di atas 12%, padahal di bulan yang sama pada tahun 2018 hanya mampu tumbuh 1,2%. “Pertumbuhan kredit capaiannya signifikan, sebelumnya yang ditargetkan sesuai RBB (Rencana Bisnis Bank, red) 2019 sebesar 8%. Kita sudah tumbuh 12% berkat kerjasama seluruh pegawai Bank BPD Bali,” jelasnya di Denpasar, Selasa (10/12/2019) sore.

    1bn-ik#2/12/2019

    Dijelaskan, hingga bulan November Bank BPD Bali telah menyalurkan kredit Rp18,458 triliun dari yang ditargetkan Rp17,707 triliun. Keberhasilan ini, juga didukung pertumbuhan DPK (Dana Pihak Ketiga) sebesar Rp22,144 triliun atau tumbuh sebesar 112,42%. Diakui pertumbuhan kredit terjadi merata di seluruh kantor cabang, kecuali Bank BPD Bali Kantor Cabang Badung dan Ubud. Terkait NPL (Non Performing Loan) pihaknya juga bekerja ektra, sehingga bisa turun dari 3% menjadi 2,90 %, sehingga diharapkan per Desember ada di angka 2,5%. “Kita sudah arahkan kepala cabang membikin team work yang bergerak untuk bisa tercapainya target itu. Tanpa didukung oleh analis dan kepala cabang dan jajaran dibawahnya, Bank BPD Bali tidak akan bisa maju,” jelas Lestara.

    Baca juga : Kinerja Meroket, Bank BPD Bali Lampaui Realisasi Target Kredit 103 Persen

    Pria kelahiran tahun 1964 yang menjabat Direktur Kredit sejak 14 Februari 2019 ini juga menjelaskan, jika diasumsikan untuk pencapaian laba per Desember Bank BPD Bali sudah ada di posisi 103%. Tentunya capaian ini tidak terlepas dari semangat jajaran direksi untuk terus meningkatkan kualitas kerja. Sementara untuk penyaluran KUR (Kredit Usaha Rakyat) capainnya sudah di angka 95%, sehingga diharapkan hingga dua minggu ke depan dengan didukung komitmen seluruh kepala cabang bisa direalisasikan secara penuh. “Dari Rp955 miliar kita masih sisa Rp13 miliar. Tinggal waktu dua minggu ini akan diborong oleh semua cabang. Komitmen sudah saya evaluasi semua cabang minggu depan terealisasi,” ungkapnya.

    1Bn-Ik#18/11/2019

    Sementara itu, di tahun 2020 Bank BPD Bali berpotensi akan meningkatkan penyaluran KUR menjadi Rp1,050 triliun dengan suku bunga 6%. Ini akan menjadi peluang bagi geliat UMKM di Bali untuk mendapatkan plafon kredit mikro hingga Rp50 juta yang sebelumnya hanya Rp25 juta tanpa anggunan. Sedangkan untuk KUR kecil dengan plafon Rp50-500 juta. “Januari sudah bisa disalurkan. Kita akan lakukan koordinasi dengan instansi terkait yang menangani UMKM, seperti koperasi dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian. Kita minta data-data di sana,” ungkapnya lanjut mengatakan melalui pengembangan digital teknologi Bank BPD Bali terus menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dan dunia usaha termasuk pasar. “Kita melihat potensi untuk melakukan pendekatan dan kerjasama dengan pasar mereka bisa memakai QRIS Bank BPD Bali. Tabungan dapat, kredit juga diberikan,” tandasnya. eja/ama

    Advertisement