Sejarah! Siti Asal Tanjungbalai Berlaga di ASEAN Para Games

Tanjungbalai – Siti Nurasyiah Asikin asal kota Tanjungbalai mencatatkan sejarah baru bagi olahraga si kota kerang.

Pasalnya, atlet difabel andalan Sumatera Utara ini masuk dalam kontingen Indonesia pada ajang bergengsi ASEAN Para Games Indonesia XI 2022.

Siti akan membela merah putih cabang olahraga para-atletik nomor lomba tolak peluru, lempar cakram dan lembing.

Diketahui, pesta olahraga difabel antar negara kawasan Asia Tenggara itu akan berlangsung mulai 30 Juli sampai 6 Agustus 2022 mendatang, di Solo, Jawa Tengah.

Kepastian Siti tampil mewakili Indonesia setelah menempati salah satu ranking limit tolakan terbaik berkaca pada hasil Peparnas tahun lalu, yang mengantarkannya di panggil Pelatnas.

Hal tersebut di utarakan Sekretaris National Paralympic Committee (NPC) kota Tanjungbalai, Mery Simargolang, saat di temui jarrakpos, Rabu sore (20/7/2022).

“Alhamdulillah, Siti memang masuk dalam salah satu atlet yang berlaga di ASEAN Para Games 2022. Sekarang lagi menjalani pelatihan secara intensif di Stadion Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Siti sudah berada di Solo sejak 17 Mei lalu, mengikuti pemusatan latihan guna persiapan menghadapi kejuaraan,” katanya.

Terkait sejarah baru bagi olahraga kota Tanjungbalai, Mery menyebut Siti satu-satunya atlet asal daerah Tanjungbalai yang bakal berlaga pada multi event resmi olahraga internasional.

“Sepengetahuan saya, atlet Tanjungbalai pertama yang akan ikut ambil bagian pada kejuaraan olahraga multi even internasional adalah Siti. Hal ini jarang dan langka bagi atlet-atlet di daerah kami. Ini membanggakan dan sejarah baru olahraga kota Tanjungbalai,” jelasnya.

Walaupun Siti merupakan atlet penyandang tuna netra (low vision), tapi bagi Mery, Siti telah sukses membawa nama Tanjungbalai mewakili Indonesia di kancah internasional.

“Siti menjadi contoh dengan keterbatasan fisik yang ada, ia tetap memiliki semangat. Apalagi ia akan menjadi atlet dengan level internasional, secara tidak langsung telah mengenalkan kota Tanjungbalai,” tukasnya.

Sebagai informasi, pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI/2021 Papua lalu, Siti menyumbangkan 3 medali perak bagi kontingen provinsi Sumatera Utara. (NISFU SIRAIT).