NEWS
Selama Dua Hari, 5 Pasien Positif Corona di Buleleng Dinyatakan Sembuh
Buleleng, JARRAKPOS.com – Sebanyak 5 orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 atau virus corona di Buleleng dinyatakan langsung sembuh selama dua hari terakhir ini. Terhitung pada Rabu (6/5) sebanyak 4 orang dan Kamis (7/5) ada 1 orang pasien. Meski ada yang sembuh, namun tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng menemukan ada tambahan tiga pasien yang hasil swab-nya terkonfirmasi positif Covid-19.
Empat pasien yang dinyatakan sembuh pada Rabu (6/5) yakni pasien dengan kode PDP 22, PDP 23, PDP 31, dan PDP 33. Sedangkan, pasien yang sembuh pada Kamis (7/5) adalah PDP 29. Pasien ini merupakan pedagang di Pasar Desa Bondalem yang dirawat di RS Pratama Giri Emas sejak 30 April lalu.
Sekretaris GTPP Covid-19 Buleleng yang juga Sekda Buleleng, Gede Suyasa mengatakan, meski ada 5 orang pasien yang sembuh, namum ditemukan ada 3 orang pasien terkonfirmasi positif virus corona. Mereka diberi kode PDP 44, PDP 45, dan PDP 46, dan kini tengah dirawat di RS Pratama Giri Emas.
Sehingga total pasien terkonfirmasi positif di Buleleng sebanyak 18 orang. Rinciannya sebanyak 16 orang dirawat di RS Pratama Giri Emas dan 2 orang di RSUD Buleleng. “Untuk 3 PDP baru ini masuk dalam transmisi lokal Desa Bondalem. Ketiganya sempat dikarantia di salah satu sekolah desa,” kata Suyasa, Kamis (7/5) siang.
Untuk diketahui, PDP 44 dan PDP 46 merupakan menantu dari PDP 40, yang dirawat di RS Pratama Giri Emas sejak 2 Mei lalu. PDP 40 terinfeksi virus corona karena sempat melakukan kontak dengan PDP 18 yang tak lain adalah pedagang di Pasar Desa Bondalem. Dan untuk PDP 45 adalah anak kandung dari PDP 35.
Sedangkan PDP 35 ini pedagang di Pasar Desa Bondalem, yang kini tengah dirawat di RSUP Sanglah. Sementa ada 15 warga lain yang hasil swabnya sudah dinyatakan negatif. “Kami akan kembali melakukan swab kedua kali, untuk memastikan mereka benar-benar terbebas dari virus corona. Jika swab kali ke dua ini negatif, baru mereka bisa dikembalikan ke rumah masing-masing,” tandasnya. ana/ama