DAERAH
Semarang Night Carnival 2022 Kembali Dilaksanakan Secara Hybrid
SEMARANG, jarrakpos.com | Geliat ekonomi dan pariwisata MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) di kota Semarang mulai tumbuh pasca pandemi Covid-19. Hal ini seiring dengan banyaknya event berskala nasional yang mulai digelar di Kota Semarang, mulai PRIA atau Public Relation Indonesia Award, Summit Kabupaten/kota Sehat se-Indonesia hingga agenda pariwisata nasional Semarang Night Carnival.
Dengan banyaknya event yang terselenggara di Kota Semarang, secara otomatis akan mengundang banyak tamu dari luar kota yang kemudian datang ke Kota Semarang. Hendi, sapaan akrab wali kota pun menuturkan jika banyaknya aktivitas pariwisata, sosial ekonomi maupun seni budaya tentu akan memberikan dampak positif khususnya bagi laju pertumbuhan ekonomi di Kota Semarang.
“Pandemi Covid telah meluluhlantakkan semua sendi kehidupan. Maka, dengan makin banyaknya aktivitas ekonomi, budaya, pariwisata, kita harapkan hal ini bisa kembali menumbuhkan sektor ekonomi sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” terang Hendi belum lama ini.
Hendi pun menyebutkan salah satu event pariwisata unggulan yang menurutnya bisa kembali mendongkrak sektor ekonomi dan pariwisata di kota Semarang adalah Semarang Night Carnival.
Semarang Night Carnival (SNC) pada tahun 2022 ini mengangkat tema Trilogy, yaitu keseimbangan, keselarasan, kedamaian, dan kenyamanan hubungan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam, dan manusia dengan manusia. Menurut rencana, SNC akan digelar di Sirkuit Internasional Mijen, pada tanggal 28 Maret dan diselenggarakan dengan cara Hybrid (Offline terbatas dan Online Streaming).
Pemilihan Sirkuit Internasional Mijen sebagai lokasi acara dilakukan untuk mempermudah pengaturan kegiatan, mengingat hingga kini pandemi Covid-19 belum juga selesai. “Luas sirkuit sebesar 5,1 hektar menjadi salah satu faktor agar bisa dilakukan pemantauan terhadap penonton yang datang akan lebih mudah,” ujar Hendi.
Tahun ini, Semarang Night Carnival memiliki 4 tema kostum yaitu Hutan Tinjomoyo, Goa Kreo, Recycle dan Payung. Total ada 102 kostum yang akan perform dihadapan tamu undangan, 32 Kostum Bertema Tinjomoyo, 32 Kostum bertema Payung, 15 Kostum bertema Goa Kreo dan 32 Kostum bertema recycle. “Peserta tahun ini kami bagi menjadi 2 jenis kepesertaan, Peserta Senior dan Junior. Peserta Senior adalah peserta yang sudah mengikuti SNC 2 kali atau lebih. Sedangkan peserta junior adalah peserta SNC yang ikut pertama kali di tahun ini,” ungkap Hendi.
SNC yang berbarengan dengan acara Healthy Cities Summit, oleh karenanya acara SNC ini secara offline hanya dihadiri oleh tamu-tamu Semarang Healthy Cities Summit 2022. Sedangkan untuk masyarakat, panitia akan menyiarkan secara Live Streaming di Akun Youtube Disbudpar Kota Semarang, pada Senin malam pukul 19.30 WIB.
“Harapannya acara SNC ini bisa menunjukkan kualitas performance event yang maksimal, sehingga para tamu undangan bisa mendapatkan kesan mendalam tentang Kota Semarang,” tegas Hendi.
Karena covid di Kota Semarang belum usai, maka event ini masih tetap mementingkan protokol kesehatan dengan mulai H-1 dilakukan screening seluruh peserta dan pendukung acara dengan Swab antigen. Sedangkan untuk panitia 2 hari sekali swab antigan mulai H-6 untuk melakukan loading in.
“Dua hal yang harus disyaratkan agar kegiatan dapat berjalan, yaitu vaksinasi dan prokes supaya seluruh kegiatan bisa berjalan maksimal,” tegasnya.(Td/Mg/Jp).
You must be logged in to post a comment Login