SK Plt. Enam Ketua Golkar Jadi Lelucon, Massa Golkar Badung dan Bangli Gerudug Kantor Golkar Bali

Selanjutnya Koyana beserta jajaran PD dan PK Kintamani tetap bertekad mendukung Wayan Gunawan sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Bangli sesuai dengan Musda yang akhir jabatannya 2021. Pasalnya, kepemimpinan Wayan Gunawan dinilai kader sudah solid dan berprestasi. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatnya suara Partai Golkar pada Pemilu 2019. Protes senada juga disampaikan Ketua Koordinator PK Golkar Badung yang juga menjabat Ketua PK Golkar Kuta Selatan, I Wayan Mudana. Ia langsung menyikapi keputusan mem-Plt. I Wayan Muntra, SH sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Badung sangat keliru.

Ik-31/5/2019

Bahkan, setelah dipelajari proses tersebut tidak sesuai dengan AD/ART, dan menurutnya sangat tidak masuk akal, serta bisa mempengaruhi kader di bawah. “Seharusnya bila terjadi pelanggaran harusnya di bina bukan langsung di Plt. Apalagi kalau dilihat dari kinerja Pak Muntra di Badung sangat berat perjuangannya,” paparnya. Pihaknya berharap DPD I Partai Golkar Bali mempunyai kebijakan agar membatalkan SK tersebut. Sebab SK tersebut seperti lelucon, seorang Plt Ketua DPD I Partai Golkar Bali bisa melakukan Plt Ketua DPD II Golkar di Bali. “Kok Plt bisa mem-Plt kan lucu. Seharusnya kami dilibatkan dari PD dan PK,” tandasnya.

Baca juga : Setelah Sudikerta Dilengserkan, Diduga Ada Skenario “Habisi” Gus Adhi Usai Pemilu

Laman: 1 2 3