DAERAH
Sosialisasi Germas Bersama Anggota Komisi IX Dr.Hj. Netty Prasetiyani MSi.
Sosialisasi Germas bersama Anggota Komisi IX DPR RI Dr.Hj.Netty Prasetiyani, Msi.
INDRAMAYU JarrakPostJabar.Com-HIV AIDS adalah penyakit yang sampai saat ini belum diketemukan obatnya dan penyebaran penyakit tersebut sangatlah cepat apalagi di era digital sekarsng ini di mana pergaulan yang mengarah pada sexs beban semakin tak terbendung, menyikapi fenomena tersebut perlu adanya sosialisasi serta edukasi tentang pencegahan HIV AIDS serta dampak penularannya bagi manusia.
Bertempat di gedung PGRI kecamatan Sindang Senin (25/09/23) di Sosialisasi dan edukasi tentang HIV AIDS yang dilaksanakan oleh Partai PKS bekerjasama dengan Kementrian Kesehatan RI (bagian Penyakit menular).
Dihadiri oleh : Dr.Hj.Netty Prasetiyani MSi. H. Ruswa, Irmawati S.K.M, M.Kes (dari kemenkes), Yudi Koharudin ST, M.Ap (Dinkes Jabar), dr.Bintang Kusumawardhani (praktisi HIV AIDS), para bakal calon DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi dan DPR RI serta masyarakat dan kader PKS Indramayu.
Dalam sambutannya perwakilan Kemenkes RI Irmawati SKM, M.Kes ” kita sudah saatnya terutama kaum perempuan harus tahu tentang virus HIV AIDS yang mematikan ini, kita kaum perempuan tidak mau mendapat warisan penyakit yang mematikan ini.
Perlu hadirin ketahui menurut hasil survai yang dilakukan oleh Kemenkes RI bahwa pada saat ini kabupaten Indramayu menempati rengking ke 7 terbanyak penderita HIV AIDS nya, jadi sudah saatnya kita semua warga masyarakat ikut berperan aktif memerangi menyebaran virus HIV AIDS ini” tegasnya.
” Hal ini penting dilakukan agar generasi muda kita dapat tumbuh dan berkembang tanpa adanya rasa khawatir tertular virus HIV AIDS ini, berarti kita juga harus ikut memproteksi genetasi muda kita agar bangsa ini terus tumbuh dan berkembang menjadi negara yang maju” tambah Irmawati.
Sementara itu Dr.Hj.Netty Prasetiyani MSi dalam wawancaranya “mengajak semua masyarakat mencegah penyakit menular HIV AIDS karena menurut dinas kesehatan Provinsi Jawa Barat ada kelonjakan kasus yang luar biasa perlu di waspadai hampir 70% kenaikan kasusnya setiap tahun, dan ternyata penyumbang terbesar populasi HIV AIDS di Jawa Barat juga di Nasional adalah LSL (Lelaki Suka Lelaki) oleh karena itu dalam sosialisasi tadi saya ingatkan untuk mulai memperhatikan pola pengasuhan di keluarga masing-masing, membangun ketahanan keluarga” tegasnya.
“Anak-anak besar karena proses pengasuhan di dalam rumah tetapi di asuh oleh kemajuan teknologi, ada pornografi, film dewasa, penyimpangan sexsual yang semuanya itu saling berkontribusi satu sama lain yang berdampak pada satu penyakit yang bernama HIV AIDS, kita tidak ingin negara ini di bebani dengan pengobatan yang tidak menyelesaikan masalah dan akan mempengaruhi produktifitas nasional” papar Netty.
Pada acara sosialisasi bahaya HIV AIDS juga di laksanakan pemeriksaan kesehatan dan konsuling gratis bagi para peserta. Semoga dengan adanya kegiatan ini akan dapat menumbuhkan kesadaran dan pengetahuan tentang bahayanya penyakit menular HIV AIDS yang dari tahun ke tahun berkembang biak karena prilaku masyarakat yang cenderung ke arah negatif.****(Wahyu)*****
You must be logged in to post a comment Login