NEWS
Syamsul Bachri Laksanakan Giat Sosper Tentang Ekonomi Kreatif Untuk Mencerdaskan Warga

Syamsul Bachri Laksanakan Giat
Sosper Tentang Ekonomi Kreatif Untuk Mencerdaskan Warga/Dok: jarrakpos.com
JABAR, JARRAKPOS.COM – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan H. Syamsul Bachri, SH, M.BA melaksanakan Sosialisasi Peraturan Daerah (SOSPER) Provinsi Jawa Barat No. 15 Tahun 2017 tentang pengembangan ekonomi kreatif. Acara di selenggarakan di Kecamatah Lohbener Indramayu Jawa Barat, Rabu 29/11/23
Setiap anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, mempunyai kewajiban untuk melaksanakan penyebar luasan peraturan daerah yang di buat bersama pemerintah Provinsi Jawa Barat agar peraturan tersebut di ketahui oleh warga masyarakat Jawa Barat, sehingga masyarakat menjadi Cerdas, berwawasan, proaktif dan diharapkan mampu membangkitkan minat untuk mencari bakat dalam mengembangkan ekonomi kreatif.
BACA JUGA: Peringati HUT ke-52 Korpri, Bupati Imron Ajak ASN Netral pada Pemilu 2024
Seiring dengan lahirnya peraturan tersebut pemerintah Jawa Barat membuat lembaga ekonomi kreatif dan menyediakan anggaran untuk penyediaan sarana penunjang bagi yang sudah memiliki usaha ekonomi kreatif, namun sarananya belum lengkap.
Hal ini di ungkapkan oleh H. Syamsul Bachri, SH M.BA yang akrab sisapa Bung Syamsul di hadapan para peserta yang hadir dalam acara oenyebar luasan peraturan daerah.
” Perda tentang ekonomi kreatif di buat dengan tujuan dapat memantik semangat warga untuk membangkitkan dan mengembangkan ekonomi kreatir,
Menurut Syamsul, Contoh ekonomi kreatif seperti Atta Halilintar, Rafi Akhmad yang sudah viral dan mampu menciptakan konten kreator yang dapat di tonton oleh jutaan penggemar.
BACA JUGA: 1.901 PPPK Guru Terima SK Kenaikan Gaji Berkala, Bupati Imron Minta Tunjukkan Kinerja Terbaiknya
” Padahal, Konten digital yang mereka buat berbentuk foto, artikel, vidio, atau podcast yang di tayangkan melalui Instagram, YouTube, TikTok Facbuk Prifesional kemudian menghasilkan Profit jutaan bahkan miliaran rupiah, ” tutur Syamsul.
Ia pun mengatakan, pemerintah dalam meningkatkan ekonomi kreatif juga dilakukan dengan cara memberikan pelatihan ekonomi kreatif, membangun pasar dan sarana pelatihan promosi, hingga memberikan insentif pada pelaku usaha ekonomi kreatif.
” Setiap peraturan daerah yang sudah di lahirkan dan sudah di undangkan oleh lembaga daerah pasti di barengi dengan konsekwensi penyediaan anggaran daerah.
” Saya berharap Kabupaten Indramayu daoat menyerap anggaran yang tersedia di Provinsi Jawa Barat agar meningkatkan ekonomi warga.
” Apa lagi Ekonomi kreatif terbukti lebih mampu bertahan dalam menghadapi situasi tantangan ekonomi global kedepan, ” imbuhnya
Syamsul Bahri adalah calon legislator DPR-RI No. Urut 4, yang dicalonkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merupakan politisi senior dalam kancah oerpolitikan di Jawa Barat.
(Hadi Supangat)
You must be logged in to post a comment Login