Sumatera Utara
Terkait “Penyelewengan” Pupuk, Dodi H.H. Diperiksa Polisi ?
Tapsel, (JarrakPos)- Dodi Hendar Harahap salah seorang pemilik kios bersubsidi di kelurahan Hutatonga kec. Angkola Muaratais kab. Tapsel dikhabarkan tengah menjalani pemeriksaan oleh pihak Kepolisian terkait dugaan penyelewengan distribusi pupuk bersubsidi.
Motiv dari “penyelewengan” tersebut Dodi H.H. disebutkan menyalurkan pupuk di luar wilayah RDKK (Rencana Defenitif Kebutuhan Kelompok) Pupuk Bersubsidi, seperti desa Muaratais, Sorimadingin dan Parkumbangan sehingga membuat persediaan pupuk di wilayah Huta Tonga jadi berkurang.
Menurut informasi yang dihimpun wartawan dari beberapa sumber, terdapat 5 kelompok tani yang bergantung kepada kios pupuk milik Dodi H.H. , satu diantaranya dianggap non aktif hanya persoalan status dari KWT (Kelompok Wanita Tani) kepada Poktan (Kelompok Tani).
Akibat KWT tidak menyanggupi merobah namanya menjadi Poktan , maka jatah pupuk bersubsidi ditiadakan.
Sedangkan motiv “penyelewengan” distribusi pupuk bersubsidi ini ditengarai untuk dijadikan bahan kampanye agar orang-orang yang mendapatkan pupuk di luar wilayah RDKK merasa terhutang budi kepada Dodi H.H.
Secara kebetulan selain sebagai pemilik Kios Pupuk Bersubsidi, Dodi H.H. juga ikut mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (caleg) dari Partai Persatuan Pembangunan untuk dapil Angkola Muaratais – Batang Angkola – Sayurmatinggi.
Dari salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, Dodi H.H. telah menjadi buah bibir warga di sekitarnya bahwa beliau telah diperiksa polisi.
” Memang waktu di sopo tadi orang membicarakan dia kalau dia sudah diperiksa polisi”, jelas ML kepada wartawan .
ML.mengaku di salahsatu sopo (tempat berteduh dan berkumpul para petani) di bilangan desa Holbung dia mendapatkan cerita kalau Dodi H.H. sedang diperiksa polisi terkait penyaluran pupuk bersubsidi.
Dodi H.H. yang dikonfirmasi wartawan terkait sebaran informasi tersebut belum memberikan keterangan hingga berita ini dirilis . *(Ali Imran).
You must be logged in to post a comment Login