DAERAH
Tersumbat Lemak, Masyarakat Diharapkan Ikut Jaga Jaringan DSDP Suwung

Foto : Kepala UPT PAL Ida Bagus Ari Cendana.
[socialpoll id=”2481371″]
Denpasar, JARRAKPOS.com – Unit Pelaksana Teknis Pengelola Air Limbah (UPT-PAL) Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali bekerja keras mengajak masyarakat menjaga Denpasar Sewerage Development Project (DSDP) di Suwung Denpasar, Kawasan Teluk Benoa. “Upaya itu agar tidak tersumbat dari barang-barang bukan limbah maupun lemak yang berlebihan,” kata Kepala UPT PAL Ida Bagus Ari Cendana di Denpasar, Rabu (25/4/2018).
Ia didampingi Kepala Seksi Monev UPT PAL Agus Sugiarto mengatakan, pihaknya terus melakukam edukasi dengan inovatif kepada pelanggan agar selalu mengikuti pentunjuk yang ada. “Kami rutin melakukan pemeliharaan jaringan sebagai antisipasi ada kebocoran atau sumbatan,” ungkapnya.
Menurutnya, sumbatan juga sering terjadi akibat pengumpalan dari limbah lemak yang menggeras di dalam jaringan DSDP.
Untuk itu, pihaknya mengharapkan masyarakat agar tidak membuang lemak dalam ukuran volume besar ke dalam jaringan pipa DSDP.
Selain itu, limbah lemak yang berlebihan dapat menganggu sistem dan merusak peralatan. Ia memprediksi pengguna layanan DSDP akan terus bertambah kini telah memiliki 13.356 pelanggan.
Disamping itu, pihaknya juga telah mengelola Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) sehingga limbah tersebut tidak dibuang sembarangan yang dapat merusak lingkungan.
Pada kesempatan itu, dikatakan sebanyak 36 perusahaan jasa kuras WC, yang limbahnya dibawa ke IPLT Suwung, Kawasan Teluk Benoa. aya/ama
You must be logged in to post a comment Login