Tim Satgas Amankan Pasokan BBM dan LPG di Jatimbalinus

Ket foto : GM Marketing Operation Region V Jatimbalinus PT. Pertamina (Persero) Ibnu Chouldum (kiri) serahkan bantuan santunan kepada Pondok Pesantren Diponegoro Rp50 juta, Jumat (8/6/2018).

[socialpoll id=”2481371″]

Denpasar, JARRAKPOS.com – GM Marketing Operation Region V (MOR V) Jatimbalinus PT. Pertamina (Persero) Ibnu Chouldum mengatakan Tim Satgas Ramadhan dan Idul Fitri 2018 siap amankan pasokan BBM dan LPG. Tim Satgas beroperasi di Kantor Pertamina MOR V, seluruh Terminal BBM, Depot LPG Filling Plant hingga Depot Penyaluran Pesawat Udara (DPPU) dengan waktu operasional selama 24 Jam. Peran utama dari tim satgas untuk memantau kondisi penyaluran, mengawasi stok BBM dan LPG di setiap SPBU juga Agen LPG, serta mengkoordinasikan segala aktivitas distribusi BBM dan LPG bersama Hiswana Migas dan Kepolisian setempat. “Sampai saat ini tidak ada yang krusial, tidak ada lonjakan. Permintaan saja tapi untuk di gasolin, premium , pertalite belum terlalu avtur juga belum. Stok dan distribusi lancar,” jelasnya dalam acara media gathering dan buka puasa bersama di Denpasar, Jumat (8/6/2018).

Konsumsi BBM di Jatimbalinus selama masa Idul Fitri 1439 Hijriah di Jatimbalinus diprediksi mencapai 5.328 KL per hari untuk Premium, 9.951 KL per hari untuk Pertalite, 4.695 KL per hari untuk Pertamax, dan 144 KL per hari untuk Pertamax Turbo. Sedangkan Solar 6.438 KL per hari, Dexlite 204 KL per hari, dan Pertamina Dex 93 KL per hari. Untuk produk LPG bersubsidi (3 Kg), Pertamina memprediksi konsumsi sekitar 124.703 MT per bulan. Konsumsi LPG Non Subsidi (Bright Gas 5.5 Kg, Bright Gas 12 Kg, dan LPG 12 Kg) juga diprediksi mengalami peningkatan menjadi 6.186 MT per bulan. Untuk menjaga ketersediaan stok di lapangan, Pertamina juga melakukan beberapa langkah intensif mulai dari Built Up stok di storage, agen hingga pangkalan LPG. Pertamina juga telah membentuk 273 Agen Siaga dan 2.583 Pangkalan Siaga di Wilayah Jatimbalinus yang akan beroperasi setiap hari.

Menyikapi kebutuhan LPG di Bali, juga diapresiasi GM MOR V Jatimbalinus PT. Pertamina (Persero) Ibnu Chouldum karena tim sudah bergerak vepatvsalah satunya dengan menggelar operasi pasar. Upaya ini bagian dari komitmen Pertamina memastikan kebutuhan akan energi tetpenuhi. Sejauh ini jalur distribusi ke tingkat agen berlangsung dengan baik tanpa afanya hambatan fan oermasalahan. Namun menanggapi adanya laporan tindak kecurangan pengoplosan LPG, Ibnu juga menegaskan Tim Satgas harus terus bergerak agar hak konsumen bisa dilayanindengan baik. Bila terbukti ada pangkalan atau pengecer yang melakukan pengoplosan maka harus dipastikan mendapatkan sangsi peringatan, pemotongan alokasi hingga pemutusan hubungan usaha. “Di Bali saya belum dapat informasi resminya kemarin sudah mulai turun tim gabungan dari kepolisian, Disperindag, Hiswana Migas dan lain-lain. Saya minta terus digerakkan agar masyarakat tidak keaulitan mendapatkan,” harapnya.

Memastikan pasokan LPG aman sepanjang Hari Raya Idul Fitri Tim Satgas juga tidak hanya diarahkan menindak kecurangan atau pengoplosan LPG saja, namun turut memantau penggunaan LPG di masyarakat utamanya memberikan sangsi administratif bila ada masyarakat atau usaha seperti restaurant menggunakan produk subsidi. Dalam acara media gathering dan buka puasa bersama di Bali, GM MOR V Jatimbalinus PT. Pertamina (Persero) Ibnu Chouldum didampingi Manager Communication and Relation Jatimbalinus Pertamina MOR V Rifki Rajman Yusuf dan Branch Marketing Manager Bali-NTB Doni Indrawan menyerahkan bantuan santunan kepada Pondok Pesantren Diponegoro yang berlokasi di Klungkung secara simbolis senilai Rp50 juta sebagai bagian dari kegiatan safari ramadhan 1439 Hijriah PT. Pertamina (Persero). eja/ama