SUARA PEMBACA
Tips Saat Membeli Sepeda Gunung Pertama Anda
Published
4 tahun agoon
By
RedaksiShare this post:
1. Ukuran Frame Sepeda
Hal pertama yang perlu dipertimbangkan saat membeli sepeda gunung adalah memilih ukuran sepeda yang tepat bagi Anda. Jangan terpaku pada label ukuran S, M, atau L karena masing-masing merk kadang memiliki standar ukuran yang berbeda-beda. Misalnya ukuran L dari suatu merk bisa jadi sama dengan ukuran M pada merk yang lainnya. Cobalah sepeda yang akan Anda beli dan rasakan apakah ukurannya pas untuk Anda. Atau perhatikan spesifikasi ukuran yang tercantum pada sepeda gunung. Jika tidak ada ukuran yang benar-benar pas untuk Anda, pilihlah ukuran yang lebih kecil.
2. Jenis Bahan Frame
Jenis bahan frame akan mempengaruhi berat sepeda, kekuatan, dan kualitasnya saat dikendarai. Dan juga pastinya akan mempengaruhi harga sepeda. Umumnya frame sepeda gunung menggunakan bahan aluminium alloy. Sepeda gunung yang mahal umumnya memakai bahan aluminium yang lebih ringan.
3. Ukuran Diameter Ban
Pilihan ukuran diameter ban sepeda gunung umumnya adalah 26, 27,5, dan 29 inci. Ukuran diameter yang paling banyak dipakai adalah 27,5 inci. Ban sepeda gunung dengan ukuran 27,5 inci akan lebih mudah melalui trek yang berat jika dibandingkan dengan diameter 26 inci, dan dapat melakukan manuver gerakan dengan lebih mudah jika dibandingkan dengan ban diameter 29 inci. Namun untuk Anda yang berbadan tinggi dapat mempertimbangkan untuk memilih sepeda gunung dengan diameter ban 29 inci. Ban dengan diameter 29 inci memang sedikit lebih lambat untuk percepatannya, namun lebih efisien saat digunakan untuk bersepeda jarak jauh.
4. Hardtail atau Full Suspensi
Hal berikutnya yang juga perlu diperhatikan adalah jenis suspensi sepeda gunung. Umumnya ada dua jenis suspensi sepeda gunung, yaitu hardtail dan full suspensi. Hardtail hanya memiliki suspensi pada fork depan. Sepeda gunung hardtail umumnya lebih ringan dan lebih murah. Hardtail tidak memiliki suspensi di bagian belakang sepeda, dan biaya perawatannya pun lebih murah. Meskipun dapat dipakai untuk berbagai medan, sepeda hardtail kurang cocok dipakai untuk downhill.
Sepeda gunung dengan full suspensi memiliki suspensi pada bagian depan dan belakang. Sepeda gunung full suspensi memiliki shock absorber yang lebih baik, sehingga dapat lebih stabil saat melewati medan yang berat.
5. Perhatikan Group Setnya
Group set pada sepeda gunung biasanya terdiri atas shifter atau operan tangan, pengoper gigi depan, gir, pengoper gigi belakang, dan set pedal. Yang perlu diperhatikan biasanya adalah memilih gir. Pada sepeda gunung Anda dapat menggunakan 1 hingga 30 gir atau lebih. Memilih tentunya disesuaikan dengan kebutuhan dan vitalitas tubuh Anda. Jika Anda ingin bersepeda menaiki bukit yang terjal dan merasa berat mengayuh saat naik, sebaiknya memilih gir yang lebih banyak. Sebaliknya, jika Anda lebih menyukai medan yang datar dan merasa cukup kuat, Anda dapat menggunakan lebih sedikit gir yang juga akan membuat sepeda lebih ringan. Namun perlu diingat bahwa gir akan mudah dimodifikasi setelah Anda membeli sepeda. Jadi, gir berapapun yang Anda pilih saat membeli sepeda gunung untuk pertama kali, masih dapat Anda modifikasi lagi di kemudian hari.
6. Sesuaikan Dengan Budget
Jangan habiskan semua budget Anda untuk sepeda gunung pertama Anda. Untuk bersepeda gunung, Anda juga masih harus membeli perlengkapan lainnya seperti helm yang kuat, sepatu, tas ransel, dan kacamata sepeda. Anda juga mungkin akan perlu mengganti ban untuk menyesuaikan medan yang ingin Anda jelajahi.
Setelah mempertimbangkan beberapa tips di atas, sepeda gunung mana yang layak untuk dipilih tentunya akan tergantung selera Anda. Cobalah beberapa merk dan jenis sepeda gunung dari beberapa toko sepeda sebelum membeli sehingga Anda akan mengetahui mana yang Anda sukai dan mana yang tidak. ***