Connect with us

DAERAH

“Wakil Rakyat Seribu Traktor” Lagi-Lagi Gelontorkan Alsintan Rp1,59 Milyar

Published

on

Ket foto : Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Drs. I Made Urip, M.Si bersama Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Sekretaris Komisi I DPRD Buleleng Dewa Gede Sugiarto menyerahkan bantuan Alsintan secara simbolis di Buleleng, Minggu (27/5/2018).

[socialpoll id=”2481371″]


Buleleng, JARRAKPOS.com – Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Drs. I Made Urip, M.Si yang di Bali dijuluki “Wakil Rakyat Seribu Traktor” lagi-lagi menggelontorkan bantuan Alsintan atau Alat Mesin Pertanian di Kabupaten Buleleng tahun 2018 dari Kementerian Pertanian yang salurkan mencapai lebih dari Rp1,59 milyar. Bantuan tersebut terwujud juga berkat komitmen Ketua DPP PDI Perjuangan itu, menyerap aspirasi petani dan krama subak hingga bantuan Alsintan dari Kementerian Pertanian diserahkan secara simbolis di Wantilan Pura Desa Pakraman Penarukan, Singaraja, Buleleng, Minggu (27/5/2018).

Penyerahan Alsintan didampingi Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Sekretaris Komisi I DPRD Buleleng Dewa Gede Sugiarto dan Kepala Dinas Pertanian mewakili Bupati Buleleng yang disaksikan ratusan petani dan krama subak, sekaligus digelar tatap muka dan pasar murah untuk masyarakat setempat. Bantuan yang diperjuangkan Made Urip kali ini berupa 20 unit handtraktor (Rp600 juta), 10 unit pompa air (Rp200 juta), 5 unit power thresher (Rp100 juta), 4 unit rice transplanter (Rp320), 2 kelompok LuPM (Rp320 juta dan 3 kelompok KRPL (Rp150 juta). Selain itu dalam waktu dekat akan direalisasikan bantuan 20 ekor sapi indukan (Rp300 juta). Sampai saat ini, baru 3 Kabupaten yang diserahkan bantuan Alsintan, yakni Karangasem, Gianyar dan Buleleng yang akan segera disusul kabupaten lainnya.

Advertisement

Pada kesempatan itu, selaku Petugas Partai dari Fraksi PDIP DPRD Buleleng, Dewa Gede Sugiarto mengucapkan terimakasih kepada Made Urip karena sangat membantu subak di Buleleng. Apalagi sudah dua kali dari tahun lalu dan sekarang bantuan lebih besar lagi digelontorkan di Buleleng. “Kami sekali lagi mengucapkan terimakasih kepada Pak Made Urip yang berjuang untuk subak di Buleleng,” sebutnya seraya dibenarkan oleh Ketua Poktan Taman Karya Labuan Segara Ketut Agus Sumada mewakili Petani Penarukan juga sangat mengucapkan terimakasih kepada Made Urip karena telah dua kali dibantu. “Kita sangat bersyukur punya wakil rakyat yang sangat peduli membantu aspirasi masyarakat khususnya petani dan krama subak. Kita harap Pak Made Urip tetap duduk menjadi wakil rayat untuk membantu para petani, seperti alat pertanian. Kedepan apa pun kebutuhan petani pasti bisa dipasilitasi beliau,” tambahnya.

Secara terpisah, Ketua KWT Tari Luh Komang Budayasih ikut berterimakasih kepada Made Urip yang telah hadir langsung memberikan traktor dan lainnya termasuk sembako wanita tani. “Kelompok Wanita Tani sangat terbantu dengan partisipasi dan perhatiannya Pak Made Urip selama ini,” katanya singkat. Sementara itu, Made Urip mengucapkan terimasih atas kehadiran petani dan krama subak yang sudah meluangkan waktunya selama dua kali menggelontorkan bantuan di Buleleng. Disebutkan sinergitas ini sangat luar biasa untuk menumbuhkan sektor pertanian di Buleleng, sehingga bantuan yang diberikan bisa terwujud. Apalagi anggaran di daerah tidak cukup di Buleleng, karena tidak seperti di Badung sehingga butuh anggaran dari APBN. “Karena itu konsep satu jalur ini sangat tepat untuk mendapat akses bantuan di Buleleng guna menegakan kedaulatan pangan. Pak Jokowi juga terus melakukan penguatan sektor pertanian dari hulu ke hilir. Maka bantuan Alsintan ini sangat penting untuk mengolah pertanian lebih modern agar tidak tertinggal dengan negara lain,” bebernya.

Selain itu dikatakan, untuk mengejar ketertinggalan itu, bantuan seperti Alsintan ini sangat penting termasuk bantuan sektor perkebunan yang butuh perhatian serius melalui sinergitas ini. “Saya siap akan terus membantu agar petani dan krama subak terus mendapat akses dari pusat untuk seluruh kelompok tani di Buleleng. Bantuan ini masih sangat kecil sekali dibandingkan dengan bantuan yang diberikan diseluruh Indonesia,” tegasnya seraya berharap agar bantuan yang diberikan digunakan dengan baik karena dana bantuan ini dari APBN. “Saya hanya membantu memfasilitasi saja, karena sangat bangga jika petani di Bali mengalami kemajuan. Karena itu tolong bantuan ini dipertanggungjawabkan dengan baik. Seperti bantuan UPPO sampai Rp300 juta ada yang tidak bisa mempertanggungjawabkan, sehingga akhirnya dipenjara. Saya tidak ingin ada yang seperti itu lagi,” tandasnya. dyn/ama

Advertisement
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Advertisement

Tentang Kami

JARRAKPOS.com merupakan situs berita daring terpercaya di Indonesia. Mewartakan berita terpercaya dengan tampilan yang atraktif dan muda. Hak cipta dan merek dagang JARRAKPOS.com dimiliki oleh PT JARRAK POS sebagai salah satu perusahaan Media Cyber di unit usaha JARRAK Media Group.

Kantor

Jl. Danau Tempe No.30 Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan, Denpasar – Bali Kode Pos: 80227
Tlp. (0361) 448 1522
email : [email protected]

Untuk pengajuan iklan dan kerja sama bisa menghubungi:
[email protected]