PARIWISATA
Imbas Virus Corona, Kunjungan Wisatawan China ke Tanah Lot Anjlok
Tabanan, JARRAKPOS.com – Merebaknya Virus Korona di Wuhan, China berdampak pada tingkat kunjungan wisatawan di Bali, khususnya pada DTW Tanah Lot Tabanan. Hal tersebut diungkapkan oleh Manager Operasional DTW Tanah Lot Ketut Toya Adnyana dimana kunjungan tamu China ke DTW Tanah Lot memasuki Februari sudah tidak lagi hingga Kamis (13/2/2020). Sedangkan pada akhir Januari 2020 hanya mencapai 700 kunjungan wisatawan asal China, biasanya DTW Tanah Lot per harinya mencapai 5.000 kunjungan Wisatawan asing yang di dominasi oleh wisatawan China berjumlah 2.000 orang per harinya.
Selain itu juga, anjloknya kunjungan wisatawan asal China dikarenakan adanya penutupan penerbangan untuk mencegah penyebaran Virus Corona agar tidak meluas. Tetapi dengan tidak ada kunjungan wisatawan China, sekarang ini yang mendominasi kunjungan tertinggi wisatawan asal Vietnam untuk Asia, sedangkan Eropa sekarang tingkat kunjungan di dominasi oleh tamu Rusia. “Meskipun saat ini sudah tidak ada lagi tamu China yang berkunjung ke DTW Tanah Lot, tetapi sekarang ini ramai oleh kunjungan wisatawan asal Vietnam bahkan jumlahnya sampai ribuan pengunjung, dan polanya pun sama dengan China yaitu rombongan,” ucap Toya.
Baca juga: Hadapi Wabah Corona, Wishnutama: Perlu Kebijakan Komprehensif
Dengan berkurangan kunjungan wisatawan ke DTW Tanah Lot, Toya Adnyana segera menyikapi dengan membuat festival DTW Tanah Lot yang akan diselengarakan pada awal Maret 2020 nanti. “Jadi tujuan festival nanti untuk meningkatkan jumlah kunjungan tamu domestik, agar kami tidak mengacu pada kunjungan tamu mancanegara saja,” tegasnya. Selain itu Toya memaparkan, pihaknya juga akan merencanakan ulang tarif kenaikan tiket, pasalnya jumlah kunjungan wisatawan asing maupun domestik ke DTW Tanah Lot sedang menurun. “Seharusnya kami di Bulan April akan merencanakan kenaikan tarif tiket tetapi dengan berkurangnya kunjungan wisatawan ke Tanah Lot terpaksa kami jadwalkan ulang kenaikan tarif tiket,” bebernya.
Dikatakan, perubahan kenaikan tiket tersebut untuk tiket wisatawan asing dewasa Ro 60.000 menjadi Rp 75.000, sedangkan untuk anak-anak Rp 30.000 menjadi Rp 50.000, sedangkan untuk domestik dewasa Rp 20.000 menjadi 40.000, anak-anak Rp 15.000 menjadi Rp 20.000. tra/ama