Connect with us

    NEWS

    Made Urip Bumikan 4 Pilar Kebangsaan Warga Bale Agung

    Published

    on


    *Pulihkan Pemahaman Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan

    Tabanan, JARRAKPOS.com – Anggota Badan Anggaran (Bangar) MPR RI Drs. I Made Urip, M.Si kembali terjun membumikan pemahaman 4 Pilar Kebangsaan yang kali ini dipusatkan di Wantilan Pura Prajapati Bale Agung, Kerambitan, Tabanan, Jumat (28/9/2018) malam. Sosialisasi yang menghadirkan dua narasumber dari Kader Lumutan PDI Perjuangan, I Wayan Dika Sumantra dan Ir. I Wayan Gunadi itu dihadiri oleh ratusan krama perwakilan warga dan anggota STT dari Desa Dinas Baturiti, Kukuh dan Kerambitan.

    Baca juga :

    https://jarrakpos.com/2018/09/18/made-urip-mantapkan-pemahaman-4-pilar-kebangsaan-warga-dan-generasi-muda-temacun/

    Advertisement

    Pada kesempatan itu, Bendesa Adat Bale Agung Drh. I Nyoman Adnyana mengakui pemahaman nilai-nilai kebangsaan ini sangat penting bagi warga desa dari 4 banjar adat dan 19 banjar dinas dengan 2.025 warganya harus mengantisipasi gangguan dan tekanan yang memecah belah masyarakat. “Karena itu kita menghadirkan Bapak Made Urip yang turun langsung memberikan pemahaman 4 Pilar Kebangsaan. Makanya kita beri kesempatan kepada Bapak Made Urip yang tidak asing bagi kita, termasuk sekehe teruna sudah tahu semua. Jika diundang pasti datang dan tidak perlu surat-suratan dan dikenal sebagai Bapak Sejuta Traktor,” bebernya.

    Ik.22/9/2018

    Disebutkan, Made Urip juga selalu memperjuangan sektor pertanian dan selama 4 periode selalu konsisten dan tidak pernah bergeser-geser agarr bisa membantu para petani dan krama subak di Bali, termasuk di Tabanan. Hal senada disampaikan, Ketua STT Banjar Kedampal, Ida Bagus Gede Astika Prananda yang sangat menyambut positif sosialisasi untuk memulihkan kembali wawasan kebangsaan masyarakat dan generasi muda desa. “Sosialisasi Pak Made Urip sangat bermamfaat bagi generasi muda dan perlu terus dilanjutkan. Apalagi selama ini belum pernah ada yang memberikan pemahaman nilai-nilai kebangsaan. Kita harapkan terus ada terus menjaga persatuan generasi muda seperti ini,” imbuhnya.

    Baca juga :

    https://jarrakpos.com/2018/09/22/vindy-faradilah-tim-dibalik-layar-made-urip-nyaleg-dpr-ri/

    Disisi lain, Ketua PAC PDIP Kerambitan I Ketut Arsana Yasa yang juga Caleg DPRD Tabanan Dapil Kerambitan I, selaku petugas partai menegaskan Made Urip tidak henti-hentinya turun memberikan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan. Bahkan, kapan saja diminta selalu siap turun langsung bertatap muka dengan masyarakat, seperti halnya memberikan pemahaman 4 Pilar Kebangsaan sampai ke pelosok desa. “Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang terus digencarkan Pak Urip sudah sangat teruji dan terbukti bagi kader milenial harus dijiwai dan dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari. Karena kita harus memiliki kader penerus yang kokoh menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara,” harapnya.

    Advertisement

    Sementara itu, Made Urip menegaskan selaku Anggota MPR RI diberikan tugas khusus untuk melakukan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang digagas mantan Ketua DPR RI Taufik Kiemas ke seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke kepada seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu, semuanya harus tersentuh Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai tiang penyangga untuk mencintai bangsa dan negaranya yang harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. “Pancasila ini digali dari bumi Indonesia oleh Bung Karno dalam masa penjajahan dan sudah dicanangkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila sekaligus ditetapkan sebagai hari libur nasional oleh Presiden Joko Widodo,” tegas Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

    Baca juga :

    https://jarrakpos.com/2018/09/02/koster-ace-menang-made-urip-resmikan-rumah-aspirasi-sekber-5-ranting-pdip-di-marga-utara/

    Menurutnya, 4 Pilar Kebangsaan sangat penting disosialiasikan ke seluruh elemen masyarakat. Apalagi banyak muncul anarkisme termasuk pengaruh narkoba yang harus dihindari oleh anak muda. Termasuk UUD 45 yang sudah diamandemen beberapa kali harus juga dipahami oleh masyarakat. Makanya 4 Pilar Kebangsaan ini dirasakan sangat penting, demikian juga NKRI harus menjadi harga mati karena sejengkal pun tanah air harus dipertahankan. Sekarang tidak boleh ada pulau yang hilang dan harus diamankan terutama pulau terluar yang perlu dijaga dengan baik. “Oleh karena itu, Presiden Jokowi membangun infrastruktur dari pinggiran daerah terluar, agar mudah dijaga baik darat, laut dan udara. Ini pentingnya pembangunan infrastruktur oleh Pak Jokowi sebagai pemersatu untuk mengamankan NKRI,” tambah Ketua DPP PDI Perjuangan ini.

    Advertisement

    Dalam konteks berbeda suku dan agama juga harus dihargai, seperti saat Pilkada selalu dikaitkan agama dan suku yang semestinya tidak boleh seperti itu. Karena setiap warga negara berhak dipilih dan memilih. “Kita di Bali urusan SARA sangat bagus dan dijadikan contoh hubungan antar agama tidak menjadi persoalan, karena bisa memicu konflik horinzontal yang mengganggu kehidupan berbangsa dan bernegara dalam Kebhinekaan Tunggal Ika,” tandasnya seraya menutup sosialisasi dengan menyerahkan sejumlah dana tali kasih. mas/ama

    Continue Reading
    Advertisement
    2 Comments
    Advertisement

    Tentang Kami

    JARRAKPOS.com merupakan situs berita daring terpercaya di Indonesia. Mewartakan berita terpercaya dengan tampilan yang atraktif dan muda. Hak cipta dan merek dagang JARRAKPOS.com dimiliki oleh PT JARRAK POS sebagai salah satu perusahaan Media Cyber di unit usaha JARRAK Media Group.

    Kantor

    Jl. Danau Tempe No.30 Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan, Denpasar – Bali Kode Pos: 80227
    Tlp. (0361) 448 1522
    email : [email protected]

    Untuk pengajuan iklan dan kerja sama bisa menghubungi:
    [email protected]